KUDUS, Joglo Jateng – Sebanyak 61 peserta didik SD Muhammadiyah Birrul Walidain mengikuti Wisuda Tahfidz dan Khotmil Quran. Program penguatan literasi keagamaan ini mencetak hafidz dan hafidzah dengan hafalan bervarian. Mulai dari juz 30, juz 29 dan EBTAQ.
Kepala SD Muhammadiyah BW, Jamaluddin Kamal, menyebutkan, program tahfidz ini menjadi salah satu program unggulan yang menguatkan sisi keagamaan para siswa. Menurutnya, setiap hari anak-anak konsisten dengan hafalan dan melakukan setoran selama satu pekan sekali pada gurunya. Kemudian diikuti tasmi atau ujian ketika berhasil menyelesaikan hafalan.
Pihaknya mengaku bangga terhadap anak-anak dan para guru yang telah berjuang. Sebab, kata dia, ini merupakan upaya dalam memberikan pendidikan anak, agar mereka juga kuat di bidang agama.
“Saya juga ingin mereka memiliki keagamaan yang kuat untuk bekal ke depan. Sekaligus mempraktikan nilai-nilai birrul walidain dan generasi qurani,”
Menurutnya, anak-anak selalu bisa berkembang sesuai potensi masing-masing. Baik dalam bidang akademik non akademik sisi keagamaan ini prestasi yang luar biasa.
“Hari ini saya juga memwisuda putra saya. Dan harapannya dia selalu memiliki semangat belajar dan jadi kebanggan serta motivasi untuk ke depannya,”
Orang Tua Peserta Didik, Nur Aliyah mengaku bangga bisa menyaksikan putrinya Aqilla Azkayra Putri menyelesaikan program tahfidz juz 30. Menurutnya keberhasilan seorang anak tak lepas dari ketulusan Bapak Ibu Guru.
“Dulu anaknya sulit untuk menghafal. Dan berkat pendampingan dari ustadz dan ustadzah akhirnya bisa menyesuaikan dan rampung sesuai target,”
Dalam kegiatan sehari-hari, Aliyah selalu menekankan agar para putrinya konsisten mengulangi hafalan bacaannya. Sebab ia ingin ke depan putrinya bisa merealisasikan mimpinya untuk menjadi hafidzah yang berprestasi.
“Kami juga ucapkan terima kasih untuk SD Muhammadiyah Birrul Walidain. Saya harap SD BW selalu menciptakan anak-anak yang birrul walidain dan hafidz quran,” harapnya. (cr1/fat)
