MTsN 2 Bantul Dorong Rekan-rekan Guru Berwirausaha

SERAHKAN: Penyerahan simbolis bibit pisang fhia 17 oleh Guru SBK MTsN 2 Bantul Mulyorejoso kepada PLt Kamad MTsN 2 Bantul, Lestari Supriyati, Kamis (25/4/24). (ISTIMEWA/JOGLO JOGJA)

BANTUL, Joglo Jogja – Memasuki masa purna tugas, salah satu Guru SBK MTsN 2 Bantul tetap semangat untuk mendorong rekan-rekannya berwirausaha. Salah satunya dengan membawa bibit pisang jenis fhia 17 sebagai hadiah untuk seluruh guru pegawai MTsN 2 Bantul, Kamis (25/4/24).

Guru SBK MTsN 2 Bantul, Mulyorejoso mengungkapkan harapannya agar tanaman ini dapat tumbuh subur dan memberikan buah yang melimpah. Selain memberikan bibit pisang, pihaknya juga berbagi tips dalam merawat pohon pisang fhia 17 kepada para guru.

“Selamat menanam pohon pisang fhia 17, semoga tanaman pisang bisa tumbuh subur dan berbuah banyak. Semoga bermanfaat untuk keluarga dan bisa menambah ekonomi keluarga,” ungkapnya.

Pisang fhia 17 atau dikenal juga sebagai pisang mulyo, kata Mulyorejoso, merupakan varietas unggul hasil introduksi dari Honduras, Amerika Tengah. Varian ini pertama kali ditemukan pada sekitar tahun 1989 melalui persilangan varietas ome dwarf dengan hibrida sintetis.

“Tanaman pisang ini memiliki masa tanam sekitar 10 bulan dan akan mulai berbuah pada bulan ke-12 hingga ke-15 setelah ditanam. Jadi harapannya seluruh warga sekolah dapat merawat dan menggunakan buah ini dengan semaksimal mungkin,” tuturnya.

Pemberian bibit pisang dan tips perawatan tersebut disambut hangat oleh seluruh guru dan karyawan MTsN 2 Bantul. Salah satu guru, Agustina menuliskan ucapan terima kasihnya terkait penanaman pisang tersebut.

“Kenang-kenangan bibit pohon pisang dari Pak Mulyo. Maturnuwun Pak Mul, Barakallah, semoga menjadi amal jariyah Pak Mulyo. Semoga, aksi seperti ini dapat menjadi dorongan bagi para guru lainnya untuk terus berinovasi dan memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitar,” ungkapnya. (suf/adf)