KUDUS, Joglo Jateng – Pemerintah Kabupaten Kudus melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) berhasil menambah 10 perpustakaan sekolah sesuai standar nasional dengan nilai akreditasi A dan B pada Oktober 2023. Adapun penyerahan sertifikat akreditasi dilaksanakan di Aula Perpustakaan Daerah, Kamis (30/5/24).
Sepuluh sekolah tersebut yaitu MAN 2 Kudus, SMP 3 Kudus, SMP 4 Kudus, SMP 1 Jati, SMP 2 Undaan, SMP NU Al Ma’ruf dan SMP Muhammadiyah 1. Lalu SD 1 Jati Kulon, SD 6 Cendono dan SD 2 Wergu Wetan.
Plt Sekretaris Dinarpus, Indriatmoko menyebutkan, keberadaan perpustakaan berperan penting mendorong peningkatan budaya literasi. Lebih lagi seiring berkembangnya zaman, teknologi komunikasi perpustakaan harus bertransformasi ke sistem digital.
“Tidak hanya dikelola secara konvensional. Tetapi juga bertanformasi mengikuti perkembangan teknologi. Dengan menjawab kebutuhan warga sekolah dengan pengelolaan yang nyaman sesuai standar berlaku,” ujarnya.
Hingga kini, kata dia, Dinarpus Kudus telah memfasilitasi pendampingan akreditasi perpustakaan mulai 2019 dengan total 48 perpustakaan SD, SMP, SMA dan perguruan tinggi.
“Sekolah yang lulus akreditasi dan mendapatkan nilai baik harus konsisten dalam meningkatkan pelayanan sesuai kebutuhan warga sekolah,” katanya.
Pihaknya pun mengapresiasi sekolah yang sudah mendapatkan akreditasi perpustakaan. Utamanya 10 sekolah yang sedang mengajukan akreditasi serta visitasi di Oktober 2024 nanti.
“Mohon kiranya apa yang menjadi kekurangan dalam pendampingan kami bisa disempurnakan dan koordinasi lebih lanjut. Sehingga bagi yang belum terakreditasi supaya terpicu dan memotivasi mengusulkan agar menciptakan perpustakaan yang sesuai standar nasional,” tandasnya
Ia merinci 10 sekolah yang sedang tahap pengajuan di 2024 yaitu SMP 3 Dawe, SMP 2 Jati, SMP 1 Undaan, SMP Nawa Kartika, SMP Masehi, SMP Keluarga, MTs N 1 Kudus, MTs NU Banat Kudus, MTs Nurul Huda, MTs PPTYQ Muria.
“Sekolah tersebut kami usung di 2024. Mudah-mudahan usaha yang telah dilakukan membuahkan hasil maksimal. Baik akreditasi A maupun B untuk memacu keikutsertaan sekolah lainnya,” harapnya. (cr1/fat)