REMBANG, Joglo Jateng – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Rembang tengah mempersiapkan akreditasi paripurna Unit Transfusi Darah (UTD) pada Juli mendatang. Hal ini disampaikan oleh Ketua PMI Rembang melalui sekretarisnya Anggara Dwi Sulistiyanto belum lama ini.
“Rencana tahun ini kami akan melakukan akreditasi UTD. Persiapan sudah mulai seperti persiapan dokumen dan sarpras sesuai standard. Target tahun ini menuju paripurna semoga bisa tercapai,” ucapnya.
Sembari mempersiapkan, pihaknya juga melakukan pengecekan kualitas darah ke PMI Jawa Tengah setiap bulan sekali. PMI Rembang sangat rutin mengirimkan sampel semua jenis darah agar teruji kelayakannya sebelum diberikan kepada masyarakat.
“Tahun ini memang cukup menguras tenaga banyak untuk persiapan akreditasi. Karena kami memakai lembaga independen milik Kemenkes. Jadi, persiapan cukup banyak, semua elemen-elemen dalam penilaian harus kita penuhi,” tuturnya.
Kemudian, peningkatan mutu dan keselamatan pasien (PMKP) juga lebih diutamakan. Karena untuk mencapai akreditasi paripurna butuh nilai lebih dari 90. Barulah nanti bisa melangkah melanjutkan akreditasi PMI.
“Setiap hari kita lembur untuk mempersiapkan dokumen, penyusunan draf dan sebagainya. Tentu kami tidak bisa melakukan akreditasi tanpa adanya kerjasama dengan masyarakat yang mendonorkan darahnya,” tambahnya.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat. Sebab darah mereka ini sangat dibutuhkan bagi keselamatan manusia lainnya. Terlebih masyarakat sudah mulai sadar untuk menumbuhkan rasa mendonorkan darahnya.
“Sudah banyak masyarakat Kabupaten Rembang yang antusias mendonorkan darah. Semua darah kami selalu pastikan dalam keadaan normal setiap harinya,” tuturnya. (cr3/fat)
