PATI, Joglo Jateng – Bakal Calon Bupati Pati, Wartoyo memberikan santunan kepada 50 anak yatim. Puluhan anak yatim itu berasal dari sejumlah desa di Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati.
Pemberian santunan ini berlangsung di Desa Margorejo Kecamatan Margorejo Pati, Minggu (21/7/24) sore. Dalam kegiatan itu Wartoyo menyerahkan santunan secara langsung kepada puluhan anak yatim tersebut.
“Anak yatim yang disantuni kisaran 50 anak. Menyantuni anak yatim adalah ajaran agama kita. Siapa yang menyantuni anak yatim kelak di surga akan sejajar dengan Rasulullah,” kata Wartoyo.
Politisi partai Gerindra itu berharap dengan menyantuni para yatim dapat memberikan manfaat. Tak terkecuali memuluskan jalan politiknya menduduki kursi nomor satu di Bumi Mina Tani ini.
“Saya sebagai bakal calon bupati bisa menyantuni anak yatim itu untuk keberkahan keluarga saya dan masyarakat Kabupaten Pati. Dan dimudahkan untuk mendapatkan rekomendasi untuk pendaftaran di KPU tanggal 27 November,” ujar dia.
Ia pun optimis akan mendapatkan rekom dari partainya. Keyakinan ini berbekal dukungan dari para loyalisnya dan tokoh masyarakat yang ada di akar rumput.
“Insyaallah (dapat rekom) karena saya sudah berusaha lahir dan batin. Teman-teman juga sudah saya gerakan semuanya untuk mendukung saya. Mendekatkan dengan masyarakat. Ranting, PAC sudah sudah saya sowani, tokoh-tokoh masyarakat juga, supaya mendapatkan respon baik,” bebernya.
Selain itu, dirinya juga sudah mendapatkan calon yang bakal mendampinginya jika mendapatkan rekom. Dia yakni Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muz Zen ADV.
Peluang duetnya Muh Zen pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pati pun hanya tinggal menunggu rekomendasi partai politik (parpol). Wartoyo mengaku sudah cocok dengan anggota DPRD Jateng itu.
Wartoyo sendiri merupakan merupakan Ketua Tani Merdeka Kabupaten Pati. Sedangkan Muh Zen merupakan kader Nahdlatul Ulama (NU). Mereka juga sama-sama berpengalaman di parlemen. Wartoyo pernah menjadi anggota DPRD Pati sedangkan Zen tiga periode duduk sebagai anggota DPRD Jateng.
“Yang mendekat dengan kami Pak Muh Zen dari PKB. Kaum religius, saya juga nasionalis. Masing-masing sedang mencari rekom. Mas Zen sudah keliling supaya mendapatkan rekomendasi. Saya juga supaya mendapatkan kepercayaan dari pak Prabowo,” pungkasnya. (lut/fat)