BANTUL, Joglo Jogja – Komitmen luar biasa dari SD Negeri Kasihan Bantul sebagai Sekolah Model Khas Kejogjaan telah membuahkan hasil yang membanggakan. Sekolah ini berhasil meraih juara satu Anugerah Implementasi Pendidikan Khas Kejogjaan melalui Video Edukasi bertajuk Geseh.
Kepala SD Kasihan, Harsiana Wardani, melalui salah satu guru SD Kasihan, Cicilia Rita Fitriana menyebut keberhasilan ini diperoleh berkat kerja keras dan dedikasi seluruh warga sekolah. Video edukasi Geseh yang meraih penghargaan tersebut merupakan sebuah film pendek yang mencerminkan nilai-nilai budaya Kejogjaan.
“Keberhasilan ini juga didukung oleh portofolio dan administrasi yang sangat lengkap, yang menunjukkan implementasi pendidikan Khas Kejogjaan dengan sangat baik di sekolah,” ungkapnya.
Pihaknya menambahkan, pokok utama filosofi Pendidikan Khas Kejogjaan (PKJ) adalah trilogi hamemayu hayuning bawono, sangkan paraning dumadi, dan manunggaling kawula gusti. Filosofi ini sangat membantu guru dalam membentuk karakter siswa menjadi pribadi yang santun dan berbudi pekerti luhur.
“Nilai-nilai ini diintegrasikan dengan baik dalam setiap aspek pembelajaran di SD Negeri Kasihan Bantul. Salah satu materi esensial dalam pelaksanaan PKJ adalah gerakan masif Ngajeni yang berarti menghormati orang lain,” tuturnya.
Ngajeni merupakan singkatan dari ngapurancang, jempol, nyuwun sewu atau ndherek langkung, matur nuwun, monggo, dan injih. Gerakan ini menjadi inti dalam pembentukan karakter siswa yang santun dan menghormati sesama.
“Selain Ngajeni, materi pokok lainnya dalam PKJ adalah tentang trilogi filosofi dari PKJ dan cara mengejawantahkannya dalam proses pembelajaran di sekolah. Pendidikan ini juga mencakup penyegaran tentang nilai-nilai kebudayaan khas Yogyakarta, unggah-ungguh, dan tata krama berbahasa Jawa, yang semuanya diterapkan dengan baik di SD Negeri Kasihan Bantul,” paparnya.
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi SD Negeri Kasihan Bantul, tetapi juga memberikan inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk mengedepankan nilai-nilai lokal dalam pendidikan. “Kami merasa syukur dan bangga atas pencapaian ini. Prestasi ini memberikan semangat baru bagi SD Negeri Kasihan Bantul untuk terus mengembangkan program-program inovatif yang mengedepankan nilai-nilai budaya Kejogjaan,” jelanya panjang. (suf/ree)
