PEMALANG, Joglo Jateng – Setelah hampir setahun, bekas TPA di Dusun Pesalakan, Desa Pegongsoran, Kecamatan Pemalang kembali terbakar pada Senin (12/8) pukul 20.00 WIB. Karena masih banyaknya tumpukan sampah di sana, petugas UPT Damkar Pemalang masih kesulitan memadamkan api yang berkobar cukup besar hingga Selasa (13/8) siang belum dapat dipadamkan.
Kepala Satpol PP Pemalang Achmad Hidayat melalui Koordinator Lapangan (Korlap) Damkar Pemalang Sonhaji menuturkan, pihaknya hingga saat ini belum tahu pasti apa penyebab kebakaran di bekas TPA di Dusun Pesalakan, Desa Pegongsoran, Kecamatan Pemalang Senin (12/8) malam waktu setempat. Pihaknya mengerahkan seluruh personel yang dibantu oleh BPBD memadamkan kebakaran.
“Kami belum tahu apa penyebabnya. Tapi kami langsung bergegas ketika ada panggilan dari masyarakat yang melaporkan kebakaran di bekas TPA Dusun Pesalakan itu,” ucapnya, Selasa (13/8/24).
TPA yang kini tidak difungsikan lagi setelah ditutup paksa olah masyarakat setempat itu, sebelumnya juga mengalami kejadian serupa. Akibat kejadian tersebut, masyarakat menuntut Pemkab agar menutup lokasi pembuangan akhir ini, karena letaknya yang bersebelahan langsung dengan pemukiman, sehingga selain bahaya kebakaran, bau tidak sedap dari sampah serta ribuan lalat yang ada dikhawatirkan dapat memicu banyak penyakit.
Sonhaji mengatakan, kebakaran tersebut terjadi sisi timur TPA yang sebelumnya pernah terjadi kebakaran di 2023. Namun situasi lingkungan di musim kemarau ini membuat api sulit dipadamkan, ditambah tumpukan sampah yang mudah terbakar menjadikan api masih belum padam hingga hari ini.
“Sisi timur itu yang terbakar pertama, kami kerahkan semua petugas mudah-mudahan cepat padam agar masyarakat yang bermukim di sekitar sana tidak perlu merasa khawatir api akan merambat ke pemukiman,” pungkasnya. (fan/abd)
