DPRD Jateng Dorong Kemiskinan Hilang pada Peringatan HUT Jateng Gemilang ke 79

KOMPAK: Jajaran Forkopimda Provinsi Jawa Tengah bersama mantan Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo berfoto bersama saat Peringatan HUT Jateng ke 79 di Lapangan Pancasila, Kota Salatiga, Senin (19/8). (HUMAS/JOGLO JATENG)

SALATIGA, Joglo Jateng – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah akan terus mendukung segala kebijakan pemerintah yang pro dengan rakyat. Menginjak usia Provinsi Jawa Tengah yang ke 79 tahun ini, diharapkan permasalahan yang terjadi di masyarakat selama ini bisa berkurang.

Ketua DPRD Jateng Sumanto meminta penurunan kasus kemiskinan untuk menjadi fokus kerja Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng). Ketersediaan lapangan kerja, perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), serta masalah alam, ekonomi, dan budaya tetap menjadi perhatian bersama.

“Kami mendukung penuh kebijakan dari pemerintah provinsi yang sudah menjadi program prioritas dari Pj Gubernur,” terang Sumanto dia di sela-sela kegiatan upacara puncak peringatan HUT ke 79 Provinsi Jateng di Lapangan Pancasila, Kota Salatiga, Senin (19/8/2024).

Baca juga:  Hari Jadi Provinsi Jateng, Nana Sudjana Lari Bareng Ribuan Warga di Salatiga

Sementara itu, Anggota Komisi E DPRD Jateng Sumarsono pun berharap, masalah kesehatan, kepemudaan, jangan sampai dilupakan. Masalah sosial kerap menjadi akar permasalah di masyarakat juga sudah bisa diurai.

Dalam sambutannya, Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyebutkan, pada perayaan HUT Jateng ke 79, tema yang diusung adalah “Jawa Tengah Maju Gemilang”. Pihaknya juga menyebutkan sejumlah capaian dari program kerja yang menjadi prioritas.

HORMAT: Ketua DPRD Jateng Sumanto (tengah) saat mengikuti Upacara Peringatan HUT RI ke 79 di Lapangan Pancasila Kota Salatiga. (HUMAS/JOGLO JATENG)

Lanjutnya, terkait perekonomian daerah sampai triwulan II Tahun 2024 tumbuh positif sebesar 4,92 persen. Angka inflasi pun terkendali di angka 1,86 persen. Sedangkan angka pengangguran mengalami penurunan dari 5,13 persen pada Agustus 2023 menjadi 4,39 persen pada Februari 2024. Persentase penduduk miskin juga turun, dari 10,77 persen pada Maret 2023, menjadi 10,47 persen pada Maret 2024. Angka kemiskinan ekstrem juga turun, dari 1,97 persen di Tahun 2022 menjadi 1,11 persen pada 2023.

Baca juga:  Hari Jadi Provinsi Jateng, Nana Sudjana Lari Bareng Ribuan Warga di Salatiga

“Pada HUT Jawa Tengah ke 79 ini, Jawa Tengah juga mendapatkan berbagai penghargaan, baik di bidang pemerintahan, kesehatan dan ekonomi, serta kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam pengentasan kemiskinan. Jawa Tengah berhasil mendapatkan penghargaan insentif fiskal atas kinerja baik dalam menurunkan angka stunting, kemiskinan ekstrem, penghargaan Bapanas Award sebagai Penyelenggara Gerakan Pangan Murah (GPM) Tingkat Provinsi Terbaik II,” ucapnya.

Usai upacara Peringatan HUT Jateng ke 79, turut dilakukan pembacaan komitmen bersama untuk memerangi narkoba. Pj Gubernur mengaku risau dengan maraknya peredaran narkoba yang sudah masuk ke desa-desa.

Baca juga:  Hari Jadi Provinsi Jateng, Nana Sudjana Lari Bareng Ribuan Warga di Salatiga

“Kepada seluruh masyarakat, termasuk kepala daerah beserta jajarannya mari kita perangi narkoba. Jangan sampai ada generasi yang hilang karena narkoba,” tegas Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana. (all)