PATI, Joglo Jateng – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memberikan rekom atau rekomendasi kepada Sudewo dan Risma Ardhi Chandra sebagai calon bupati dan wakil bupati (Cabup-Cawabup) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pati 2024. Pasangan Cabup-cawabup ini pun sudah mengantongi tiket Pilkada Pati.
Rekom ini tertuang dalam surat DPP PKB nomor 34625/DPP/01/VIl/2024 tentang penetapan pasangan Sudewo-Risma Ardhi Chandra sebagai Cabup-Cawabup periode 2024-2029. Surat tertanggal 13 Agustus 2024 itu ditandatangani Ketua Umum (Ketum) PKB A. Muhaimin Iskandar dan Sekertaris Jenderal (Sekjen) M. Hasanuddin Wahid.
Dalam surat tersebut ada lima poin pernyataan. Di antaranya yakni mengesahkan Sudewo dan Chandra sebagai Cabup-Cawabup Pati. Kemudian memberikan tugas dan tanggungjawab kepada Sudewo-Chandra untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pati 2024 dengan berkoordinasi serta melibatkan struktur PKB di Pati. Yakni dalam penyusunan program kerja, pembentukan tim pemenangan, dan rekrutmen saksi.
Sudewo membenarkan ada surat tersebut. Politisi Partai Gerindra itu menyebut jika rekom PKB untuk Pilkada Pati memang diberikan pada dirinya.
“Memang DPP PKB telah memutuskan untuk mengusung saya sebagai Bupati Pati pada Pilkada 2024. Sudah putusan resmi DPP,” kata Sudewo kepada wartawan lewat sambungan telepon, Rabu (21/8/24).
Dengan surat rekomendasi PKB tersebut, pasangan Sudewo-Chandra sudah mendapatkan tiket maju Pilkada Pati. Mengingat koalisi partai politik pendukungnya memiliki 15 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari syarat 10 kursi.
Antara lain DPC Partai Gerindra Pati memiliki 6 kursi, NasDem (3 kursi) dan DPC PKB Pati (6 kursi). Dengan demikian, koalisi ini bisa berlayar menghadapi lawan dalam Pilkada Pati 2024, 27 November 2024.
Meskipun begitu, Sudewo mengaku terbuka jika ada parpol yang ingin bergabung dengan koalisi pendukungnya. Menurutnya, bertambah parpol lain akan membantunya dalam memenangkan Pilkada Pati.
“Dengan partai Gerindra, NasDem, dan PKB, partai-partai yang punya kursi ini, sudah memenuhi tiket untuk mencalonkan diri sebagai calon bupati. Kalau ada partai yang gabung kita terbuka saja. Dengan sudah clear nya kendaraan ini adalah kemenangan,” pungkasnya. (lut/fat)
