Pasangan Bakal Cagub-Cawagub Jateng Jalani Tes Kesehatan

TAHAPAN: Dua pasangan Bakal Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Provinsi Jawa Tengah Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi (kanan), Komjen Pol Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen (kiri) menjalani tes kesehatan di RSUP Kariadi Semarang, Kamis (29/8/24). (ANTARA/JOGLO JATENG)

SEMARANG, Joglo Jateng – Dua pasangan Bakal Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Provinsi Jawa Tengah menjalani tes kesehatan di RSUP Kariadi Semarang, Kamis (29/8/24). Adapun tes kesehatan ini menjadi salah satu persyaratan mengikuti pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

Pantauan Joglo Jateng, Mantan Panglima TNI Jenderel (Purn) Andika Perkasa dan Mantan Walikota Semarang, Hendrar Prihadi alias Hendi tiba di Paviliun Garuda Gedung A RS Kariadi, pukul 6.45 pagi. Sementara Komjen Pol Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin tiba pada pukul 7.20 pagi.

Kedatangan keduanya disambut Ketua KPU Jawa Tengah Handi Tri Ujiono, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Tengah, Brigjen Agus Rohmat dan sejumlah dokter dari RSUP dr Kariadi.

Baca juga:  BPBD Kota Semarang Prioritaskan Dropping Air Bersih ke 5 Kecamatan

Dalam konferensi pers, Cagub dari PDIP, Andika Perkasa mengaku tak ada persiapan khusus untuk mengikuti tes kesehatan ini. Sebab dirinya sudah rutin menjalani tes serupa setiap dua minggu sekali.

“Kalau kesiapan kita sudah siap, karena saya pribadi setiap 2 minggu sekali cek darah,” katanya.

Pada kesempatan itu dia mengaku telah menjalani tes urine yang dipantau langsung oleh BNN. Adapun tes ini dilakukan untuk memastikan dirinya bebas dari narkotika dan psikotropika.

“Pertama puasa. Lalu tes urine dari BNN, setelah itu kita makan pagi, setelah makan pagi ini nanti lanjut setelah acara kita,” jelasnya.

Baca juga:  18 Orang Dilarikan ke RS usai Unjuk Rasa

Sementara pasangan calon dari KIM Plus, Ahmad Luthfi mengaku bahwa saat ini dalam kondisi fit dan prima. Oleh karena itu, dirinya berharap lolos dalam tes kesehatan ini.

“Semoga kesehatannya lolos dan lulus. Karena ini menentukan daripada proses pemilihan ke depan. Nggak ada persiapan karena kita sehat terus. Saya tidur, jam 5 bangun karena tadi malam puasa, 10 jam harus puasa. Tapi tadi sudah sarapan,” imbuh Luthfi yang masih berdinas di Kementerian Perdagangan itu.

Di sisi lain, Ketua Tim Pemeriksa Kesehatan dari RSUP dr Kariadi, dr Thomas Handoyo menjelaskan, ada tiga tahapan pemeriksaan yang akan dijalanakan oleh masing-masing pasangan calon. Mulai dari kesehatan jasmani, kesehatan mental, dan narkoba.

Baca juga:  Fatayat NU Pantau 51.563 Ibu Hamil dan Baduta

“Untuk pemeriksaan fisik mengecek penyakit dalam seperti jantung, paru-paru. Lalu bedah urologi, psikiatri, penyakit di mulut pemeriksaan mata,” jelas Thomas.

Kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan darah mulai dari fungsi darah putih kemudian fungsi ginjal liver. Kemudian pemeriksaan ultrasol up to men hingga pemeriksaan MRI.

“Sesuai peraturan KPU kita memberikan hasil tanggal 3 (September) tapi itu akan dilakukan dalam bentuk pleno bersama diikuti oleh ketua tim dan 50 persen anggota pemeriksa dari tim penilai kemudian kita rekomendasikan ada dua, fit atau bukan fit,” kata Thomas. (luk/gih)