JEPARA, Joglo Jateng – Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Jepara menjaring bakat muda di bidang bulutangkis. Hal tersebut dilakukan melalui Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) di Gedung Wanita Jepara, Selasa (17/9/24).
Agenda yang diselenggarakan dari 17 sampai 19 September 2024 itu sedikitnya diikuti sebanyak 160 atlet. Mereka dari berbagai rentang usia. Seperti anak usia dini, anak-anak, pemula, remaja hingga veteran.
Ketua PBSI Jepara, Darono Ardi Widodo menyampaikan, anak-anak, pemula, dan remaja yang berprestasi dari Kejurkab ini akan mendapatkan kesempatan berpartisipasi pada kejuaraan yang lebih tinggi. Diantaranya di tingkat provinsi.
“Dari Kejurkab inilah kita bisa menjaring atlet-atlet muda yang nantinya bisa berkiprah di tingkat provinsi atau bahkan nasional,” papar Darono Ardi Widodo kepada Joglo Jateng, Selasa (17/9/24).
Darono menyematkan harapan besar agar anak-anak yang mengikuti Kejurkab ini, dapat mengasah dan meningkatkan kemampuan bermain. Sehingga ketika berpartisipasi di tingkat Jateng jadi pesaing yang diperhitungkan.
“Untuk jadi pesaing atau lawan yang diperhitungkan, kemampuan mesti di atas rata-rata. Selain latihan, dukungan dari orangtua juga sangat penting dalam pengembangan bakat atlet di bulutangkis,” terangnya.
Bahkan, upaya Darono melayangkan nama Jepara di dunia bulutangkis, ia menitipkan beberapa atlet Jepara di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Tujuannya, agar mereka mendapatkan pelatihan intensif dan berkualitas.
Dengan ini, menunjukkan bagaimana PBSI Jepara begitu semangat dan berdedikasi tinggi mencetak atlet-atlet bulutangkis berprestasi. Sehingga ke depannya dapat terus mengharumkan nama Jepara di kancah provinsi maupun nasional.
“Kalau bisa mandiri, bagus. Tapi kalau tidak, kita akan berusaha memaksimalkan dukungan lewat klub-klub yang ada di PBSI. Kami berkomitmen mengharumkan nama Jepara di dunia bulutangkis, intinya begitu,” pungkasnya. (map/fat)