REMBANG, Joglo Jateng – Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) berkolaborasi dengan Lazismu Rembang dalam program penyaluran bantuan air bersih di Desa Kumbo, Kecamatan Sedan, belum lama ini. Bantuan ini sebagai respons terhadap kekeringan yang melanda wilayah tersebut akibat kemarau yang berkepanjangan.
Ketua MDMC Rembang, Darmawan menyatakan, sekitar 105 rumah di Desa Kumbo mendapatkan bantuan sumber air bersih. Sebelumnya, warga masih sangat bergantung pada sumber air dari pegunungan. Namun, karena debit air yang menurun drastis selama kemarau, warga mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan air sehari-hari.
“Warga Desa Kumbo mengajukan permohonan bantuan air bersih. Melalui program kami di MDMC, kami dapat memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan,” ujarnya.
Sebagai bagian dari program penyaluran air bersih yang rutin dilakukan setiap musim kemarau, MDMC bekerja sama dengan Lazismu dalam melakukan pendataan dan pengadaan armada pengangkut air. Penyaluran pertama berhasil mengirimkan 6.000 liter air bersih kepada warga.
Darmawan menambahkan, Desa Kumbo dikenal sebagai wilayah langganan kekeringan. Sehingga sering menerima bantuan air dari berbagai pihak.
Meskipun demikian, bantuan yang diterima seringkali hanya cukup untuk 2-3 hari penggunaan. Sehingga desa ini membutuhkan pasokan air yang lebih banyak dan berkelanjutan.
Ia berharap agar pihak-pihak lain turut peduli terhadap daerah-daerah yang mengalami kekurangan air bersih. “Daerah kekurangan air bersih banyak sekali, sehingga perlu adanya kerja sama dari berbagai pihak untuk membantu mereka,” tutupnya. (cr3/fat)