JEPARA, Joglo Jateng – Pemerintah Kabupaten Jepara melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) akan menggelar serangkaian lomba yang melibatkan siswa-siswi tingkat SD-SMP, dan SMA sederajat. Di antara lomba yang dilaksanakan yaitu, lomba karya tulis Obyek Pemajuan Kebudayaan (OPK) tingkat SMA sederajat, dengan batas pengiriman karya hingga 10 November 2024.
Kemudian, Festival Film Dokumenter dengan tema ‘Lestari Budayaku, Jayalah Jeparaku’. Festival ini mengajak pelajar SMA sederajat untuk menggali dan mengangkat tema kebudayaan dalam bentuk film dokumenter, dengan tenggat waktu paling lambat 25 November 2024. Lalu, Festival Permainan Tradisional, tingkat SD-SMP sederajat yang akan dilaksanakan pada 23 November 2024.
Kepala Disparbud Jepara, Moh Eko Udyyono menyampaikan bahwa pentingnya kolaborasi dengan satuan pendidikan dalam menjalankan kegiatan ini. Ia menekankan partisipasi aktif dari sekolah-sekolah sangat diharapkan agar lomba ini dapat berlangsung meriah dan sukses.
“Kami telah melakukan pendekatan ke beberapa sekolah untuk bisa mengirimkan siswa-siswi mereka mengikuti lomba ini,” jelasnya saat dihubungi Joglo Jateng, Minggu (3/11/24).
Eko juga menjelaskan bahwa tujuan utama dari pelaksanaan lomba-lomba ini adalah untuk melestarikan kebudayaan Kabupaten Jepara. Sertan memperkenalkan budaya masyarakat seperti, jembul tulakan, perang obor, makanan tradisional horog-horog, serta permainan tradisional yang hampir terlupakan. Ia menambahkan, dengan diadakannya lomba ini, warisan budaya Jepara dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan luar maupun daerah lainnya.
“Melalui serangkaian lomba ini, diharapkan generasi muda Jepara dapat semakin mencintai serta melestarikan budaya daerahnya. Sehingga, kekayaan budaya Jepara terus hidup dan dikenang oleh generasi mendatang,” jelasnya.
Lebih lanjut, sebagai bentuk apresiasi terhadap usaha dan kreativitas peserta, Disparbud Jepara akan memberikan reward dan penghargaan kepada peserta dengan hasil terbaik. Karya-karya yang ditampilkan juga akan dipublikasikan melalui media sosial Disparbud atau Pemkab Jepara, sehingga dapat menjangkau masyarakat lebih luas.
Sebagai informasi, para peserta yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai lomba-lomba ini, dapat mengakses media sosial Disparbud Jepara dan Museum Kartini Jepara. (cr4/gih)
