SEMARANG, Joglo Jateng – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang menetapkan debat ketiga Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Semarang jatuh pada 15 November. Acara ini akan berlangsung di Rama Shinta Room Hotel Patra Semarang & Convention Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Wonotingal, Kecamatan Candisari pada pukul 19.00 WIB.
Ketua KPU Kota Semarang, Ahmad Zaini mengungkapkan, tema debat ketiga kali ini meliputi pendidikan, kesehatan, sosial dan budaya kota Semarang. Dengan tiga isu tersebut, kedua palson diharapkan dapat menguasai semua materi yang sudah dipersiapkan sebelumnya melalui visi misi dan program unggulan.
“Debat ketiga hari Jumat 15 November dengan sub temanya pendidikan, kesehatan, kependudukan, kebudayaan dan pariwisata, serta sosial keagamaan,” ucapnya saat dihubungi Joglo Jateng, Kamis (14/11/24).
Selain itu, aturan debat masih sama seperti debat sebelumnya. Yakni para paslon dan tim kampanye (timses) dilarang membawa sound system atau sound horeg, dan menjaga kondusifitas dan tata tertib selama sesi debat berlangsung.
Ia juga meminta kepada masing-masing paslon, untuk tidak membawa massa di luar undangan diatas 100 orang. Termasuk membawa senjata tajam atau barang berbahaya. “Kalau pada akhirnya mereka membawa ketiga itu, hall itu diluar prediksi sesuai dengan kewenangan KPU. Karena kita juga tidak bisa mengawasi atau mengendalikan mereka,” ujarnya. (int/gih)
