PEMALANG, Joglo Jateng – Dalam rangka menyukseskan pemungutan suara yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 atau kurang lebih sepekan lagi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pemalang siagakan petugas kebencanaan di beberapa titik rawan bencana, khususnya di Kecamatan Ulujami. Salah satunya dengan menyiapkan alat pompa atau sedot air agar dampak banjir rob dan memastikan kelancaran pelaksanaan pemungutan suara.
Kepala Pelaksana BPBD Pemalang Andri Adi menuturkan, sejumlah alat sedot ataupun pompa air telah disiapkan di beberapa tempat pemungutan suara (TPS), khususnya di Kecamatan Ulujami yang menjadi wilayah rawan bencana banjir. Di mana hampir seluruh desa di kecamatan tersebut terdampak banjir rob saat musim hujan seperti saat ini.
“Ya, kami sudah siagakan sejumlah pompa air untuk beberapa TPS. Karena sekarang musim hujan, kemungkinan akan tergenang banjir rob,” tuturnya, Kamis (21/11/24).
Ia mengatakan, untuk pompa dengan kapasitas besar juga akan diterjunkan jika dibutuhkan. Dengan demikian, masyarakat Kecamatan Ulujami tidak perlu khawatir tetap bisa memberikan hak suaranya sesuai dengan pilihan mereka masing-masing.
Lebih lanjut, Andri mengimbau masyarakat di seluruh wilayah agar siaga bencana di awal musim hujan ini. Kemungkinan menurut prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), potensi bencana akan terjadi hingga awal 2025, sehingga diharapkan kesiapsiagaan ini dapat mengurangi kerugian materiil maupun non-materiil.
“Kami imbau untuk semua masyarakat agar tetap menjaga kesiapsiagaan bencana. Imbauan ini untuk warga di seluruh wilayah Pemalang, bukan hanya wilayah rawan bencana saja,” terangnya. (fan/abd)