WALAUPUN sempat terhambat oleh klasifikasi umur dan kelas, semangat Muhammad Firman Ghaniy (16) untuk mengikuti Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat Provinsi Jawa Tengah (Jateng) tahun 2025 tetap membara. Siswa SMK Muhammadiyah 1 Pemalang itu terpilih menjadi perwakilan Kabupaten Pemalang dan kini tengah mempersiapkan materi serta mental untuk dapat menjadi juara di ajang tersebut.
Siswa yang akrab di sapa Ghaniy (16) itu mengaku sempat berkecil hati karena tidak bisa menjadi perwakilan daerah di LKS 2024, walaupun terpilih juara satu. Namun, dengan dukungan para guru pembinanya di SMK Muhammadiyah 1 Pemalang, akhirnya ia tetap bisa maju ke tingkat provinsi tahun depan.
“Awalnya iya, karena juara satu tetapi terkendala aturan juknis dari provinsi jadi terpaksa mengalah dan yang maju wakil dari SMAN 1 Pemalang juara dua di LKS Kabupaten Pemalang 2024. Tetapi alhamdulillah dukungan guru ada dan akhirnya saya masih bisa maju di tahun depan,” terang remaja yang kini duduk di kelas XI tersebut, belum lama ini.
Oleh karena itu, masih banyaknya waktu dari tahun ini hingga pelaksanaan di 2025 mendatang dirinya mempersiapkan semua materi hingga latihan bersama tim pembina lomba SMK Muhammadiyah 1 Pemalang. Salah satu persiapan yang dilakukan, yaitu mempersiapkan skill public speaking. Karena dirinya harus mempresentasikan produk UMKM untuk menarik minat dewa juri.
Para persiapannya, ia berencana akan membawa produk sarung goyor dan nasi grombyang yang merupakan produk-produk khas Pemalang. Sehingga selain mencari nilai terbaik, Ghaniy juga ikut memperkenalkannya ke masyarakat luar daerah sehingga bisa tertarik berkunjung untuk mencicipi kuliner dan kerajinan khas Pemalang.
“Rencana kita bawa kuliner dan kerajinan khas Pemalang, jadi selain presentasi nilai, di sana saya juga ingin mengenalkan produk daerah agar dikenal masyarakat luar. Bahkan, tertarik berkunjung dan memberi produk-produk khas Pemalang,” pungkasnya. (fan/adf)