KUDUS, Joglo Jateng – Scorpion FC sukses menjuarai Hydroplus Soccer League 2024 setelah menunjukkan dominasi sepanjang kompetisi yang berlangsung di Supersoccer Arena, Rendeng, Kudus, Jawa Tengah.
Turnamen sepak bola putri Kelompok Usia (KU) 14 ini digelar selama 10 pekan dan diikuti oleh 11 Sekolah Sepak Bola (SSB) dari berbagai wilayah, termasuk Kudus, Rembang, Pati, dan Jepara.
Hydroplus Soccer League 2024 menjadi ajang penting bagi pengembangan sepak bola putri di Indonesia.
Sebanyak 275 pemain dari 11 SSB, seperti Laskar Jepara Putri, SKU Pink, Galaxinesia, Scorpion FC, dan lainnya, berkompetisi dalam sistem liga penuh.
Dalam pertandingan tersebut Scorpion FC menunjukkan performa impresif dengan catatan 17 kemenangan, 2 hasil imbang, dan hanya 1 kekalahan, mengumpulkan total 53 poin.
Torehan ini memastikan mereka keluar sebagai juara tanpa mampu dikejar tim lain.
Kapten tim, Yafiqa Rahma Indrayani, mengungkapkan rasa syukurnya atas prestasi ini.
“Kemenangan ini hasil kerja keras tim dan dukungan luar biasa dari semua pihak. Saya senang sekali ada liga khusus putri, ini memotivasi kami untuk terus berlatih. Semoga ke depan kami bisa mempertahankan gelar juara,” ujar Yafiqa, siswi kelas 7 SMP.
Di sisi lain, pemain SKU Pink, Asyifa Sholawa Farizqi, meski timnya hanya menempati posisi kedua, berhasil menyabet gelar Top Scorer dengan koleksi 30 gol.
Asyifa merasa bangga dan berharap kompetisi seperti ini terus berlanjut agar para pesepakbola putri dapat berkembang lebih jauh.
“Menjadi top scorer adalah kebanggaan tersendiri. Melawan tim-tim SSB dengan kualitas yang baik membuat saya terus belajar dan berkembang. Semoga kompetisi seperti ini bisa membawa kami ke Timnas Putri Indonesia,” kata Asyifa.
Manager Program Hydroplus Soccer League, Edi Supriyanto, mengapresiasi antusiasme para peserta dan SSB.
Ia menilai kompetisi ini mampu membuka jalan bagi pembinaan sepak bola putri yang lebih terstruktur.
“Turnamen ini memberikan kesempatan bagi pesepakbola putri untuk berkompetisi secara profesional. Kami berharap lebih banyak SSB membuka kelas putri, sehingga bakat-bakat muda dapat berkembang optimal,” pungkasnya. (adm/dzk).