Jepara  

Prodi PAI Unisnu Jepara Adakan Praktikum Bersama Dosen Asal Sudan

DISKUSI: Unisnu Jepara mengadakan kegiatan praktikum mata kuliah Bahasa Arab di Pesantren Modern Al-Buruj, belum lama ini. (HUMAS/JOGLO JATENG)

JEPARA, Joglo Jateng – Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara mengadakan kegiatan praktikum mata kuliah Bahasa Arab di Pesantren Modern Al-Buruj. Acara ini berlangsung pada Kamis (5/12) ini menghadirkan dua narasumber ahli di bidangnya Dr. KH. Abdul Baits Mochtar, Lc., MA, pengasuh Pesantren Modern Al-Buruj, dan Dr. Marwan Muhammad Abu Bakar, dosen Africa International University.

Kegiatan ini diawali dengan sambutan oleh Kaprodi PAI, Dr. Fathur Rohman, M.Pd.I. Dalam sambutannya, Kaprodi menyampaikan pentingnya penguasaan Bahasa Arab bagi mahasiswa PAI sebagai bekal utama dalam memahami literatur Islam dan mengembangkan wawasan keilmuan. Beliau juga menekankan bahwa kegiatan praktikum ini adalah salah satu bentuk implementasi pembelajaran yang menekankan pada pengalaman langsung di lapangan.

Baca juga:  Sambut Imlek, Umat Tridharma Bersih-bersih Kelenteng

“Kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi media pembelajaran yang efektif, sekaligus memperluas wawasan mahasiswa tentang penggunaan Bahasa Arab secara praktis, baik dalam konteks akademik maupun kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Acara ini dipandu oleh Dr. Muhammad Natsir, S.S., M.Pd, dosen Bahasa Arab Unisnu Jepara sekaligus wakil dekan III Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan sebagai moderator. Dalam pengantarnya, Dr. Natsir menekankan pentingnya bahasa Arab sebagai bahasa internasional dan modal untuk memahami literatur keislaman.

Dr. KH. Abdul Baits Mochtar, dalam materinya, menjelaskan tentang metode pembelajaran Bahasa Arab yang mudah dan praktis bagi mahasiswa. Beliau juga memberikan motivasi kepada para mahasiswa untuk terus mengasah kemampuan berbahasa Arab.

Baca juga:  Ketua DPRD Jepara Harap Expo UMKM Jadi Agenda Rutinan

Sementara itu, Dr. Marwan Muhammad Abu Bakar memberikan perspektif internasional tentang pentingnya Bahasa Arab dalam konteks global. Beliau juga berbagi pengalaman tentang penggunaan Bahasa Arab dalam interaksi lintas budaya dan dunia akademik internasional. Dr. Marwan juga menyatakan kebahagiaannya bisa berbagi dengan mahasiswa Unisnu Jepara.

“Kami sangat senang dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang Bahasa Arab denfan mahasiswa Indonesia. Semoga apa yang kami sampaikan bisa memberikan inspirasi dan manfaat bagi mahasiswa UNISNU Jepara,” katanya. (hms/gih)