KUDUS, Joglo Jateng – MA Mu’allimat NU Kudus adakan lomba masak dalam rangka penilaian mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan (PKWU). Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 9 Desember 2024 yang diikuti oleh seluruh siswi kelas X dan XI.
Kepala MA Mu’allimat NU Kudus, Noor Uswaty menyampaikan, event tersebut merupakan pertama kalinya dalam sejarah yang pernah diadakan madrasah. Karena mendapatkan ide dari guru mata pelajaran itu untuk praktik, serta antusiasme peserta didik juga tinggi.
“Kami hanya mengadakan lomba masak untuk kelas X dan XI. Sedangkan kelas XII diikutkan ujian tertulis sebab mereka memiliki Lembar Kerja Siswa (LKS) yang sudah memuat materi ujian,” tuturnya.
Ia menyebutkan, tema lomba ini adalah makan pagi atau sarapan untuk kelas X. Sementara kelas XI diminta agar membuat makan siang. Guru tidak membatasi bahan dasar yang digunakan, supaya peserta didik bisa mengekspresikan sesuai kreatifitas masing-masing.
“Tujuan kegiatan itu untuk mengenalkan anak-anak mengenai memasak, karena sudah menjadi kodratnya perempuan. Yang belum pernah biar bisa dan semakin jago ketika di dapur. Kami juga memberikan bekal kepada mereka melalui lomba masak dan keputrian lainnya” tambah Uswaty.
Persiapan yang dilakukan oleh peserta didik adalah dengan belajar dari youtube ataupun google. Namun, banyak dari mereka yang sudah mempunyai basic masak sejak awal sehingga memudahkan dalam pelaksanaan.
“Kita bisa masak, tapi karena kurang yakin dengan hasilnya jadi sambil lihat aplikasi. Menunya berbeda-beda dari setiap kelompok, ada yang ayam, ikan, dan sup. Tergantung keahlian masing-masing,” ungkap Zilza, salah satu siswi disana.
Uswaty berharap agar event seperti ini akan terus berlanjut. Selain untuk penilaian, bisa juga menjadi ajang refreshing peserta didik dan wadah belajar supaya tidak bosan dalam pembelajaran yang hanya bertumpu pada teori saja. (cr9/fat)