KUDUS, Joglo Jateng — Kabupaten Kudus optimis kunjungan wisatawan pada 2024 meningkatkan dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini diperkirakan menyentuh angka 20 persen dari kunjungan 2023 yaitu 1,8 juta pengunjung.
Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus, Mutrikah menyampaikan, meningkatnya angka kunjungan ini dikarenakan terus bertambahnya berbagai objek wisata. Salah satu objek wisata yang mulai banyak diminati dicontohkan dia yaitu Pijar Park yang berlokasi di Desa ajar, Kecamatan Dawe.
“Wisata yang dikelola swasta seperti Pijar Park itu sudah luar bisa. Kalau dilihat, parkir bus-nya sudah sampai di luar. Ini satu pertanda bahwa jumlah kunjungan tiap tahun meningkat,” ujarnya.
Pihaknya juga mengaku, perkembangan jumlah destinasi wisata menjadi daya tarik baru. Hal itu mampu membuat para pengujung merasa tidak merasa bosan berkunjung ke Kudus.
“Saya optimis jumlah pengunjung tahun ini meningkatkan 20 persen atau bahkan lebih,” imbuhnya.
Adapun, kata dia, meningkatkan jumlah kunjungan ini disebabkan oleh berbagai promosi yang berhasil dilakukan. Salah satunya yaitu dengan menggelar berbagai event yang dilangsungkan di beberapa objek wisata. Pihaknya juga rutin melakukan promosi tidak hanya di Kudus tapi juga ke luar daerah.
“Kami mengundang biro-biro perjalanan dengan harapan mereka membeli paket-paket wisata yang kami sediakan. Kemudian kami sering membuat event kerja sama tingkat di Jawa Tengah, bahkan promosi tingkat Nasional,” pungkas dia. (nik/fat)
