Dewan Terus Desak Penyelesaian Masalah Sampah di Pemalang

Anggota Komisi B DPRD Pemalang, Daliwan. (UFAN FAUDHIL/JOGLO JATENG)

PEMALANG, Joglo Jateng – Suara para wakil rakyat terus bergema di gedung dewan agar permasalahan sampah di Kabupaten Pemalang segera diselesaikan. Salah satunya anggota Komisi B Bidang Pembangunan dari fraksi PKS, Daliwan mengatakan, masyarakat telah risaukan tumpukan sampah akan menyebabkan tempat subur perkembangbiakan dan penyebaran penyakit, menilik sudah mulai ada ratusan ribu larva serangga yang keluar di sejumlah TPS.

Suara aspirasi ini disampaikan Daliwan pada rapat koordinasi dengan Aliansi Masyarakat Peduli Lingkungan (Ampel) di ruang rapat DPRD pada akhir 2024. Dirinya merasakan bahwa masyarakat telah marah akibat tumpukan sampah di TPS hampir di semua desa/kelurahan di wilayah kota, dengan banyaknya belatung atau larva lalat yang mulai berkembang biak.

Baca juga:  Disparpora Pemalang Catat Kenaikan Pengunjung Wisata di 2024

Oleh sebab itu, dirinya mendorong agar seluruh OPD bisa berkolaborasi untuk masalah sampah dapat segera diselesaikan bersama. Tanggung jawab ini, menurutnya, bukan permasalahan yang bisa diselesaikan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) saja, tetapi penanganan secara berkesinambungan bersama-sama.

“Kalau sekarang sampah sudah menggunung di semua pelosok, kemarin katanya di Petarukan sampai Comal juga ada. Yuk bareng-bareng tangani bersama, jangan sampai terus berlarut-larut,” terangnya, beberapa waktu lalu.

Walaupun belum tuntas maksimal, pihaknya tetap memberikan apresiasi kepada DLH Pemalang yang telah berusaha semaksimal mungkin dalam penanganan sampah. Namun, ia berharap dinas terkait dapat menyemprot tumpukan sampah agar larva serangga di sana berhenti berkembang biak dan tidak menyebabkan permasalahan kesehatan ke depannya.

Baca juga:  Pemkab Pemalang Prioritaskan Perbaikan Infrastruktur di Kecamatan Ulujami pada 2025

“Mohon semprot dulu kalau belum ada TPA-nya, jadi larva serangga di TPS bisa mati. Saat ini yang paling urgent masalah kesehatan yang akan timbul akibat tumpukan sampah,” pungkasnya. (fan/abd)