PATI, Joglo Jateng – Upacara peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama (Kemenag) diselenggarakan di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pati, Jumat (03/1). Upacara ini mengusung tema besar moderasi beragama.
Upacara ini diikuti sekitar 2.500-an peserta. Mereka merupakan jajaran pegawai di lingkungan Kankemenag Kabupaten Pati, yang mayoritas dari lembaga pendidikan dan KUA di Kabupaten Pati.
Puluhan tokoh lintas agama dan aliran kepercayaan turut juga hadir dalam upacara yang berlangsung khidmat itu. Mulai dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pati, Muhammadiyah, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan lainnya.
Kepala Kankemenag Kabupaten Pati, Ahmad Syaikhu yang bertindak sebagai Inspektur upacara menyampaikan pesan mengenai kerukunan antar umat beragama. Ia menyebut meski tak sebagai negara agama, bentuk keberagaman tersebut yang menjadikan Indonesia masih tetap utuh hingga saat ini.
“Meski Indonesia bukan negara agama, bukan pula sekuler, maupun anti agama. Tapi Indonesia memberikan tempat terhormat bagi agama dan masyarakat Indonesia selama berabad-abad juga dikenal dengan religius,” tuturnya.
Dirinya juga berpesan melalui perayaan HAB Kemenag tersebut diharapkan mampu meningkatkan kualitas lembaga pendidikan di wilayah Indonesia khususnya Kabupaten Pati.
“Salah satu tugas penting Kementerian Agama juga peningkatan pendidikan agama dan keagamaan pada semua jalur jenjang dan jenis pendidikan. Karena ini merupakan tumpuan masa depan bangsa,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala MAN 1 Pati, Amiruddin Aziz mengungkapkan rasa bangga karena telah ditunjuk sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan upacara kali ini. Ia menegaskan telah menyiapkan beberapa fasilitas bagi para peserta hingga tamu yang hadir mulai dari kesediaan lokasi parkir, tempat yang representatif, Snack hingga makanan.
“Tentunya terima kasih sekali, kami berusaha memberikan pelayanan yang terbaik. Kemarin sudah kami koordinasikan mulai parkirnya, kemudian suguhan dan juga Snack bagi peserta. Semoga bermanfaat bagi kami semua,” tandas dia.
Dalam upacara tersebut, ditutup dengan penyerahan penghargaan bagi madrasah dengan prestasi terbanyak (kategori The Best Achievement) dan Siswa madrasah berprestasi tingkat internasional dan nasional. (lut/fat)