Kendal  

Tanggul Jebol, 23 Desa di Kendal Terendam Banjir

Banjir terparah akibat tanggul Kali Bodri jebol di Desa Kebonharjo.(Dok)

 

KENDAL, Joglo Jateng – Puluhan desa di Kabupaten Kendal terendam banjir akibat jebolnya tanggul Kali Bodri. Hal ini menyebabkan ribuan rumah warga di 23 desa yang tersebar di 4 kecamatan terendam banjir.

Jebolnya sejumlah titik tanggul Kali Bodri terjadi pada Selasa dinihari 21 Januari 2025.

Dari data data sementara, di wilayah Kecamatan Gemuh, banjir terjadi di Desa Cepokomulyo, Galih, Pamriyan, Sedayu, Gemuh, Tamangede dan Krompakan. Di Kecamatan Cepiring, banjir terjadi di Desa Botomulyo, Cepiring, Damarsari, Korowelang dan Pidodo.

Banjir terparah terjadi di wilayah Kecamatan Patebon, tepatnya di Desa Kebonharjo. Ketinggian banjir mencapai hingga 2 meter. Selain merendam Desa Kebonharjo, banjir juga merendam Desa Lanji, Purwosari, Kumpulrejo, Magersari, Wonosari, Bangunsari dan Kartika Jaya.

Wilayah Kecamatan Pegandon juga tak luput dari bencana banjir akibat tanggul Kali Bodri jebol. Desa-desa yang terendam banjir meliputi Desa Puguh, Margomulyo dan Dawungsari.

Agus Umar, salah seorang warga Perumahan Kebonharjo mengungkapkan bahwa banjir dengan arus deras telah merata di perumahannya.

“Ini bersama anak istri sudah mengungsi. Semua terendam dan arusnya deras,” katanya.

Dengan kondisi demikian, Tim SAR berusaha melakukan evakuasi warga yang masih terjebak banjir di dalam rumah. Hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa.

Meski demikian, akibat derasnya arus banjir menyebabkan banyak rumah warga rusak.(ags)