KUDUS, Joglo Jateng – Semangat juang siswa MI Muhammadiyah Jati Kulon membara dalam ajang Lomba Pandu Beraksi (LPB) VII. Ajang ini diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Muhammadiyah di MTs Muhammadiyah Kudus, Desa Singocandi.
Kompetisi ini menjadi wadah pengembangan kreativitas dan kemampuan siswa. Sekaligus mempererat silaturahmi antar sekolah Muhammadiyah se-Jawa Tengah.
Kepala MI Muhammadiyah Jati Kulon, Wahid Anshori mengungkapkan, adanya rasa bangga yang besar terhadap perjuangan siswa. Meskipun belum membawa pulang gelar juara.
“Kami sangat bangga dengan semangat yang mereka tunjukkan. Mereka sudah berusaha maksimal, dan pengalaman ini akan menjadi bekal berharga untuk meningkatkan kreativitas serta kepercayaan diri mereka,” tuturnya.
Guru pembimbing hasta karya MI Muhammadiyah Jati Kulon, Shoma Noor Fadhillah menyebutkan, lomba ini diikuti oleh berbagai sekolah. Diantaranya MI Muhammadiyah Todanan, SD Muhammadiyah Plus Semarang, dan SD Muhammadiyah 8 Semarang.
“Siswa MI Muhammadiyah Jati Kulon turut ambil bagian dalam berbagai cabang perlombaan. Seperti Hasta Karya, Tahfidz, Cerdas Cermat, Pentas Seni, serta Peraturan Baris-Berbaris (PBB),” ujarnya, Rabu (29/1).
Pihaknya menambahkan, sebanyak 21 siswa kelas 5 dan 6 yang tergabung dalam ekstrakurikuler wajib Hizbul Wathan telah dipersiapkan dengan matang untuk mewakili sekolah. Persiapan mereka mencakup latihan tari bertema Nusantara untuk Pentas Seni hingga pembuatan karya daur ulang dalam lomba Hasta Karya.
“Salah satu peserta hasta karya dengan penuh semangat mengumpulkan botol bekas dari tempat rosok untuk bahan kreasinya. Saya senang anak-anak mampu memanfaatkan benda-benda sekitar untuk menghasilkan karya kreatif. Ini sejalan dengan pembelajaran Hasta Karya yang rutin kami adakan setiap hari Rabu,” ungkapnya.
Semangat kompetisi para siswa semakin diperkuat oleh momentum peringatan Isra Mi’raj, yang juga jatuh pada 27 Januari 2025. Peristiwa spiritual ini menjadi inspirasi bagi para peserta untuk terus berusaha dan mengembangkan potensi diri dalam setiap tantangan yang mereka hadapi. (cr9/fat)