SEMARANG, Joglo Jateng – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Semarang menyalurkan bantuan sembako ke delapan titik lokasi terdampak banjir. Delapan itu meliputi, Kecamatan Gayamsari, Kecamatan Tugu, Kelurahan Purwodinatan, Kelurahan Wonosari, Kelurahan Tlogosari Kulon, Kelurahan Terboyo Wetan, Kecamatan Genuk dan Kelurahan Muktiharjo Kidul.
Kepala Dinas Sosial Kota Semarang, Heroe Soekendar menyebut, beberapa isian bantuan sembako yang diberikan, seperti, mie instan, nasi bungkus, air mineral, sayuran, selimut, kasur lipat, dan pampers. Ia menyampaikan, proses distribusi bantuan dilakukan dengan cepat dan merata.
“Kami terus memantau situasi dan memastikan bantuan ini tepat sasaran. Warga yang terdampak genangan harus segera mendapatkan kebutuhan dasar agar bisa bertahan dalam kondisi ini,” ucapnya saat dikonfirmasi Joglo Jateng, belum lama ini.
Lebih lanjut, ia menerangkan, bantuan sembako ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota Semarang, Dinas Sosial, OPD terkait, serta masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam penggalangan donasi.
Ia mengatakan, bagi masyarakat yang ingin membantu dapat menyumbangkan bahan pangan, kebutuhan pokok, maupun dana. Mereka bisa datang langsung ke posko bantuan yang berlokasi di Masjid Al Kusuf Kompleks Balai Kota Semarang.
Dirinya berharap, dengan adanya solidaritas dan gotong royong dari berbagai pihak, masyarakat terdampak dapat segera bangkit dan menjalani kehidupan normal kembali.
“Kami akan terus melakukan pemantauan dan memastikan bantuan tahap berikutnya dapat segera tersalurkan ke wilayah yang masih membutuhkan,” pungkasnya.
Selain bantuan logistik, kata Herue, pihaknya juga melakukan upaya pemulihan bagi warga terdampak. Termasuk, memastikan kebutuhan air bersih, layanan kesehatan, dan tempat pengungsian sementara tersedia bagi mereka yang membutuhkan. (int/gih)