KENDAL, Joglo Jateng – Ratusan warga korban banjir akibat jebolnya tanggul Kali Bodri, beberapa waktu lalu, menerima bantuan paket sembako dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kendal. Bantuan itu diserahkan langsung Ketua PCNU Kendal KH Mustamsikin, setidaknya ada 361 paket sembako.
Bantuan itu diserahkan secara simbolis kepada Kiai Adib Sofyan, yang merupakan pengasuh Ponpes Al Amin, untuk kemudian dibagikan ke warga terdampak banjir di wilayah RW 4 dan 5 Desa Kebonharjo Patebon.
“Kami sangat prihatin dengan bencana banjir yang melanda warga Kebonharjo ini. Semoga dari sedikit yang kami berikan ini bisa membantu meringankan beban saudara-saudara di sini,” kata Kiai Mustamsikin, Senin (10/2/25).
Sementara itu, Kiai Adib Sofyan mengaku sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan PCNU Kendal. “Tentu kami sangat berterima kasih sekali atas bantuan ini. Tentunya bantuan ini sangat berarti sekali bagi kami,” ucapnya.
Dia menuturkan, di wilayah RW 4 dan 5 Desa Kebonharjo, menjadi daerah terparah yang dilanda banjir akibat jebolnya tanggul Kali Bodri. Saat banjir melanda, ketinggian air di luar rumah lebih dari dua meter.
“Kalau di dalam rumah paling ya sekitar 1,5 meteran. Saat itu semua santri di sini terpaksa harus mengungsi. Dengan jumlah ada dua puluhan santri,” ungkapnya.
Meski sempat mengungsi, namun tak berselang lama para santri itu kembali lagi ke pondok untuk belajar. “Sepuluh hari pascabencana santri sudah kembali lagi belajar. Sementara para warga hingga saat ini masih membersihkan sisa-sisa sampah banjir di sekitar rumah,” ujarnya.
Ia menyampaikan, sangat mengapresiasi kerukunan dan kekompakan warga dalam bergotong-royong membenahi sejumlah gorong-gorong yang mampet terendam lumpur dan memperbaiki jalan yang rusak diterjang banjir.
“Alhamdulillah, warga di sini sangat kompak. Mereka rela iuran dari kantong pribadi untuk memperbaiki gorong-gorong dan jalan yang rusak akibat diterjang banjir bandang,” pungkasnya.(ags/sam)