Jepara  

PPP Buka Peluang Kader Terbaik Pimpin Partai

SUASANA: Dzikir Nasional PPP di Kediaman Mbah Moen, belum lama ini. (DOK. PRIBADI/JOGLO JATENG)

JEPARA, Joglo Jateng – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar Dzikir Nasional di kediaman mendiang Kiai Haji Maimoen Zubair, yang akrab disapa Mbah Moen, di Karangmangu, Sarang, Rembang, belum lama ini. Selain sebagai persiapan pra muktamar, acara ini juga menghasilkan Maklumat Sarang.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh sejumlah pemimpin PPP, termasuk Plt Ketua Umum PPP Mardiono, Sekjen Arwani Thomafi, dan Gus Romy (Ketua Majlis Pertimbangan DPP PPP). Selain pemimpin partai, hadir pula para ulama, habaib, dan santri yang mendoakan kelancaran acara serta membahas isu-isu penting.

Dalam pertemuan ini juga dibacakan Maklumat Sarang yang berisi delapan poin yang merespons berbagai dinamika nasional dan internasional. Poin-poin penting dalam maklumat tersebut mencakup dukungan terhadap kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, dukungan untuk Palestina, dan seruan untuk memberantas praktik judi online yang merusak nilai keluarga Indonesia.

Usai pertemuan, Mardiono menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pembuka pra-Muktamar PPP yang dijadwalkan pada bulan April mendatang. “Alhamdulillah, pertemuan tadi berlangsung lancar dan dihadiri banyak tokoh, ulama, habaib, santri, serta kader PPP. Kami mendoakan agar Muktamar PPP berjalan sukses dan menjadi momentum kebangkitan PPP di Parlemen,” ujarnya.

Mardiono menambahkan bahwa Muktamar mendatang adalah langkah penting untuk memperkuat persatuan di internal partai dan memperkokoh perjuangan PPP dalam membawa kemaslahatan umat dan bangsa.

Terkait calon ketua umum PPP, Mardiono mengungkapkan bahwa partai membuka peluang bagi semua kader untuk berkompetisi memimpin PPP menuju kejayaan. “PPP terbuka untuk semua kader. Silakan kader terbaik berlomba untuk memimpin partai ini dengan semangat pengabdian yang tinggi,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Jepara Agus Sutisna, yang ikut hadir, menyampaikan harapannya dan mengapresiasi dzikir ini sebagai momen penting untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah serta persatuan di kalangan umat dan kader PPP.

“Saya senang bisa hadir dalam kegiatan dzikir nasional ini, tidak hanya untuk bersilaturahim dengan para sesepuh PPP dan habaib, tetapi juga untuk sowan kepada putra Mbah Maimoen Zubair, yaitu KH Ubab Maimoen dan KH Idror Maimoen, serta pimpinan DPP PPP. Acara ini juga dipenuhi dengan doa dan harapan baik bagi bangsa,” ungkap Agus Sutisna.

Ia juga berharap Muktamar PPP yang akan datang dapat menjadi ajang konsolidasi internal untuk memperkuat partai dan berdampak positif bagi kemajuan daerah dan negara. “Semoga PPP terus memberikan kontribusi besar dalam menghadapi berbagai tantangan bangsa, khususnya dalam bidang ekonomi, sosial, dan politik,” tambahnya. (oka/gih)