SEMARANG, Joglo Jateng – Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 kg di Jawa Tengah dalam kondisi aman hingga Ramadan dan Idul Fitri 1446 Hijriah. Hal itu disampaikan oleh Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Jawa Bagian Tengah Pertamina Patra Niaga, Taufiq Kurniawan. Ia mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir dan melakukan panic buying.
“Kami mengimbau masyarakat, termasuk di Kabupaten Jepara, untuk tidak melakukan panic buying. Belilah LPG sesuai kebutuhan karena percuma jika pasokan datang terus habis diborong untuk beberapa wilayah,” ujar Taufiq pada Joglo Jateng, Kamis (20/2/25).
Ia menyampaikan beberapa kabupaten yang tercatat memiliki pasokan stabil antara lain Kabupaten Demak dengan 39.265 tabung/hari, Kudus dengan 33.502 tabung/hari, Jepara dengan 38.246 tabung/hari, Pati dengan 42.751 tabung/hari, Grobogan dengan 39.375 tabung/hari, Blora (26.083 tabung/hari, dan Rembang dengan 20.422 tabung/hari.
“Untuk memudahkan masyarakat menemukan pangkalan LPG 3 kg terdekat, Pertamina menyediakan layanan informasi melalui link: [https://subsiditepatlpg.mypertamina.id/infolpg3kg] (https://subsiditepatlpg.mypertamina.id/infolpg3kg) atau melalui Call Centre Pertamina,” tegas Taufiq.
Dengan adanya jaminan pasokan ini, diharapkan masyarakat dapat tetap tenang dan membeli LPG sesuai kebutuhan tanpa khawatir akan kelangkaan hingga Hari Raya Idul Fitri mendatang.
Di sisi lain, Kepala Bagian Biro Perekonomian dan SDA Sekretariat Daerah Kabupaten Jepara, Ferry Yudha Adhi Dharma, menyatakan bahwa hasil pemantauan di beberapa pangkalan LPG di Jepara menunjukkan stok LPG 3 kg masih tersedia.
“Alhamdulillah, dari beberapa pangkalan yang kami pantau, stok LPG 3 kg masih ada dan masyarakat dilayani dengan baik. Kami berharap masyarakat membeli secukupnya sesuai kebutuhan agar tidak terjadi antrean panjang di pangkalan,” kata Ferry.
Pemilik Pangkalan LPG Sri Widiarni di Kecamatan Bapangan, mengaku bahwa pengiriman LPG 3 kg dari agen berjalan lancar sesuai jadwal. Tokonya menerima 50 tabung LPG 3 kg setiap harinya. “Setiap hari kami menerima 50 tabung LPG 3 kg. Stok di wilayah kami aman, dan tidak ada antrean panjang,” ujarnya.
Salah satu pemilik Warung Makan Nasi Padang Murah Budi mengaku tidak kesulitan mendapatkan LPG 3 kg untuk usahanya. “Saya menggunakan sekitar 4 tabung LPG 3 kg per minggu untuk usaha, dan Alhamdulillah selama ini selalu mudah mendapatkannya di pangkalan terdekat,” ujarnya.
Senada, pedagang bakso di Kecamatan Bapangan, Kabupaten Jepara, Margi, juga mengungkapkan hal serupa. “Saya selalu mendapatkan LPG 3 kg tepat waktu dan tidak pernah terlambat,” kata Margi.
Lebih lanjut, warga Kecamatan Bapangan, Tini juga membenarkan kemudahan mendapatkan LPG 3 kg. “Saya tidak perlu berkeliling jauh untuk mencari LPG 3 kg. Stok selalu ada saat saya membutuhkannya,” tuturnya. (luk/gih)