Kendal  

2 Pekan Material Dibiarkan Menumpuk, Ketua Dewan Sesalkan Perbaikan Jalan Rusak di Kendal Kota yang Mandek

Ketua DPRD Kendal Mahfud Sodiq (kanan) bersama anggota Komisi C Komarrudin Abbas meninjau kondisi jalan rusak di Kelurahan Candiroto.(AGUS/JOGLO JATENG)

KENDAL, Joglo Jateng – Ketua DPRD Kendal Mahfud Sodiq menyesalkan pekerjaan perbaikan jalan rusak di Kelurahan Candiroto Kecamatan Kendal Kota yang belum dilanjutkan kembali. Hal ini diketahui saat dirinya melintasi jalan tersebut untuk menghadiri sebuah acara halal bihalal.

Berdasarkan dari informasi yang didapatkan warga setempat, pekerjaan perbaikan jalan tersebut dikerjakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kendal dalam menyambut datangnya arus mudik bulan kemarin. Namun, pekerjaan yang baru dikerjakan sebagian tiba-tiba dihentikan menjelang lebaran.

“Ini sangat memprihatikan. Sebelum lebaran sudah dihentikan dan sekarang pekerjaannya belum dilanjutkan kembali,” kata Mahfud saat meninjau kondisi jalan rusak di Kelurahan Candiroto ditemani anggota Komisi C DPRD Kendal, Komarrudin Abbas, Minggu (13/4/2025).

Menurut Mahfud, belum dilanjutkannya kembali proses pembangunan jalan rusak sangat merugikan warga dan para pengguna jalan. Jalan mulus yang diharapkan dapat dinikmati saat lebaran tiba hingga kini belum bisa dinikmati.

Di tengah teriknya sinar matahari, Ketua DPRD bersama anggota DPRD Kendal ini berjalan kaki menusuri jalan dari Kelurahan Candiroto menuju Kelurahan Sukodono.

Di sepanjang jalan tersebut, Mahfud tak mendapati jalan beraspal yang masih utuh. Kebanyakan kondisi aspal sudah bolong dengan ukuran besar. Beberapa di antaranya bahkan sampai memakan seluruh badan jalan.

Politisi PKB ini juga melihat banyaknya tumpukkan material yang hampir memakan sebagian badan jalan.

Kondisi demikian membuat pengendara harus ekstra hati-hati. Jika tidak, ada potensi kendaraan bisa rusak akibat menghantam lubang jalan.

Mahfud mengaku tak habis pikir kenapa DPUPR belum kembali melanjutkan pekerjaan perbaikan jalan rusak.

“Kita akan segera tindaklanjuti kasus ini dan kita panggil DPUPR. Kenapa bisa seperti ini,” tandasnya.

Dia berharap, DPUPR tidak dalam menghadapi sebuah kendala sehingga proyek perbaikan jalan rusak di Kelurahan Candiroto mandek. “Ya semoga bisa segera dilanjutkan kembali,” pungkasnya.(ags)