JEPARA, Joglo Jateng– Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Jepara, Haizul Ma’arif mendapat aduan terkait bau limbah cair yang mengganggu masyarakat setempat.
Keluhan itu berangkat dari aduan masyarakat terkait bau limbah cair yang diduga berasal dari pabrik di sekitaran Kecamatan Pecangaan. Setelah ditelusuri, ternyata bau berasal dari limbah pabrik tahu.
Para pemilik usaha pabrik tahu, diminta memaksimalkan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) untuk antisipasi bau dari limbah cair. Permintaan itu disampaikan saat Gus Haiz melakukan sidak langsung bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) di lokasi pabrik.
“Jadi berawal dari aduan masyarakat terkait dengan bau diindikasi dari limbah cair pabrik. Memang saat itu hanya menduga bau itu berasal dari limbah pabrik garmen,” jelas Gus Haiz sapaannya, Selasa (29/4/2025).
Gus Haiz menjelaskan, saat melakukan sidak, pihaknya mendatangi dua pabrik di Pecangaan yaitu, di Pulodarat dan Pecangaan Wetan.
“Kemarin hari Senin 28 April 09.00 – 13.00 WIB. Kami sidak pabrik tahu di Pulodarat dan Pecangaan Wetan, Kelompok beberapa rumah pelaku usaha, dan pabrik tahu,” kata dia, Selasa (29/4/2025).
