KUDUS, Joglo Jateng – Di tengah tantangan dunia pendidikan, upaya meningkatkan kemampuan dasar membaca dan berhitung. Bagi siswa kelas kecil terus menjadi prioritas utama.
Di SD N 3 Terban, Kudus, menerapkan strategi pengayaan. Waktu khusus diberikan kepada siswa yang belum lancar membaca maupun berhitung.
Kepala SD N 3 Terban Kudus, Mas’amah menyebutkan, pengayaan ini dilakukan tidak hanya saat jam pembelajaran reguler. Namun juga memanfaatkan waktu istirahat atau sesudah pelajaran berakhir.
“Kami dengan telaten mengalokasikan waktu tambahan, sekitar 2 hingga 5 menit bagi siswa. Untuk membaca beberapa baris kata di hadapan guru. Latihan ini dilakukan secara rutin, agar siswa terbiasa dan lambat laun mampu membaca dengan lebih lancar,” ujarnya.
Untuk siswa yang masih mengalami kesulitan dalam berhitung, diberikan soal sederhana berjumlah 2 hingga 5 butir. Sesuai dengan kemampuan masing-masing anak. Jika diperlukan waktu lebih lama untuk melatih siswa tersebut, pihak sekolah terlebih dahulu melakukan komunikasi dengan orang tua.
“Konfirmasi ini bertujuan memberi tahu, kepulangan anak mungkin akan sedikit terlambat. Sekaligus memastikan dukungan dari keluarga terhadap program yang dilaksanakan,” ungkapnya.
