Penguatan Pelajar dengan Membuat Batik Tulis

AMATI: Para wali siswa saat melihat hasil karya yang dibuat oleh murid di SDN Pungkuran, Senin (13/2/23). (RIZKY ADRI KURNIADHANI/JOGLO JOGJA)

DALAM kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pungkuran melaksanakan Festival Panen Hasil Belajar dengan membuat batik tulis. Kegiatan ini dilaksanakan di halaman sekolah, Ahad (13/2). Hal ini sebagai bentuk pameran hasil kerja selama satu semester siswa.

Kepala SDN Pungkuran Kasidi mengatakan, kegiatan tersebut merupakan pameran karya P5 bagi siswa kelas satu dan kelas empat. Namun demikian, untuk kelas yang lain, dirinya juga memberikan stan guna memeriahkan kegiatan ini.

“Dalam P5 yang dilakukan kelas satu dan empat ini adalah membuat batik. Untuk kelas satu, kita hanya memberikan pemahaman terkait cara pembuatannya. Sedangkan untuk kelas empat, kita melakukan praktik pembuatan batik tulis” ujarnya, Senin (13/2/23).

Baca juga:  Pamerkan Ecoprint pada Gelar Karya SD Muhammadiyah Gribig

Dengan dilakukannya Festival Hasil Panen Belajar ini, diharapkan dapat menumbuh kembangkan potensi yang ada pada diri siswa. Sehingga apa yang siswa lakukan dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-harinya.

Selain itu, dalam kegiatan ini juga ada berbagai pentas seni yang dilakukan oleh siswa SDN Pungkaran. Mulai dari menari, membaca puisi, karawitan, dan drum band. Kegiatan tersebut sekaligus menjadi ajang untuk para siswa, untuk menunjukkan bakat yang telah dipelajari selama satu semester.

“Ini adalah agenda tahunan yang sekaligus dipadukan dengan P5. Dengan kegiatan inilah yang menjadi bukti para siswa, bahwa hasil yang dilakukan selama satu semester itu ada,” ujarnya.

Baca juga:  Bangun Karakter Melalui Pendidikan Berbasis Budaya Jawa

Kasidi menambahkan, dalam menyemarakkan kegiatan kali, ini dirinya mengundang berbagai pengurus desa seperti lurah, dukuh, wali siswa, dan TK di sekitar Pungkuran. Hal itu dilakukan guna menarik siswa TK dapat mendaftar di SDN Pungkuran.

“Kami berharap, dalam melaksanakan kegiatan ini bisa lebih meriah. Karena ini merupakan kali pertama dilakukan setelah pandemi. Dan untuk tahun depan, semoga bisa dilaksanakan lagi dan bisa lebih meriah,” imbuhnya. (cr4/abd)