KUDUS – Melihat sekarang memasuki musim hujan, proses pembangunan City Walk di Jalan Sunan Kudus kini masih terus berjalan. Meski hujan kerap mengguyur wilayah setempat, hal ini tidak mempengaruhi jalannya proyek.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kudus, Arief Budi Siswanto mengatakan, walau sekarang memasuki musim penghujan, pengerjaan proyek City Walk tidak akan terganggu.
“Sementara ini, pengerjaan proyek tersebut masih aman. Tidak ada masalah mengenai pembangunan itu. Pengerjaannya pun dilembur,” katanya beberapa waktu lalu.
Proyek yang sedang dikerjakan ini memiliki panjang sekitar 562 meter dan lebar jalan eksisting rata-rata sekitar 22 meter. Ia merasa intensitas hujan yang terjadi dirasa masih normal. Maka dari itu, hal ini tidak akan mempengaruhi target penyelesaian proyek.
“Tidak akan terganggu dan diharapkan bisa rampung sesuai target, yakni pada Desember mendatang,” imbuhnya.
Sampai saat ini sendiri, pembangunan memasuki pemasangan box culvert. Untuk memberikan jalan air yang akan menuju ke Kali Gelis. Sekaligus untuk mengecek, adanya back water atau tidak.
Untuk konsep yang akan dilakukan dalam pembangunan Kudus City Walk, masih seperti rencana awal. Yakni, di mana sepanjang jalur tersebut, dihias pohon tabebuya dengan empat warna berbeda di beberapa titik.
“Empat jenis warna tersebut yakni merah, putih, kuning, dan ping. Nantinya juga akan dikelompokkan di empat titik yang berbeda, titik pertama pojok alun-alun,” imbuhnya.
Pihaknya berharap, nantinya agar pembangunan segera diselesaikan tanpa ada kendala serius. Serta dapat berhasil sesuai dengan rencana yang sudah dikonsep secara matang.(sam/akh)
