Diseminasi Transisi Paud ke SD, Tingkatkan Pemahaman Anak

SINERGI: Seluruh stakeholder pendidikan dari Disdikbud, Bunda Paud, DPRD Pemalang dan para tenaga pengajar yang bergabung dalam acara Diseminasi Transisi Paud ke SD di Hotel Winner Pemalang, Kamis (7/9). (UFAN FAUDHIL/JOGLO JATENG)

PEMALANG, Joglo Jateng – Dalam rangka menyelaraskan masa transisi anak dari pendidikan Paud/TK ke SD/MI, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pemalang bersama Pokja Bunda Paud Pemalang menggelar kegiatan Diseminasi Gerakan Transisi pendidikan yang menyenangkan. Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi pengetahuan bagi para pengajar atau guru dan orang tua untuk mempersiapkan anak mereka ketika naik tingkat dari jenjang Paud/TK ke SD/MI.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Pemalang Supa’at menuturkan, kegiatan ini memiliki tujuan yang baik untuk anak, orang tua, dan guru. “Melihat kasus di sekolah, terutama tingkatan SD, siswa belum merasa nyaman saat awal masuk kelas. Jadi kita (Disdikbud) bersama Bunda Paud laksanakan kegiatan ini. Tujuannya jelas, yaitu untuk menambah pengetahuan serta kesiapan peserta didik dari Paud/TK ke SD/MI,” ujarnya.

Menurutnya, masa pendidikan di tingkatan Paud/TK adalah periode penting dan tidak boleh dilewatkan oleh setiap anak. Di sini mereka nantinya dapat belajar mengenal dunia yang lebih luas dari keluarga, untuk membangun fondasi pengetahuan, keterampilan, karakter, jasmani dan rohani sebagai bekal kehidupan.

Selain itu, pemilihan sekolah juga menjadi hal yang harus diperhatikan oleh para orang tua. Menilik hal itu, dirinya mengingatkan kepada setiap lembaga Paud/TK agar dapat memberikan fasilitas dan materi pendidikan yang sesuai dengan standarisasi serta perkembangan teknologi, untuk menciptakan generasi yang pandai, cerdas dan hebat.

Senada dengan Supaat, Bunda Paud Pemalang Shanti Rosalia Mansur menilai, masa transisi ini sangat penting. Sebab anak-anak memiliki jangka waktu yang berbeda dalam mengenal dan beradaptasi di lingkungan belajar yang baru.

“Rasa nyaman sangat membantu anak untuk dapat beradaptasi di lingkungan baru. Jadi tolong para guru SD dapat memberikan suasana pembelajaran yang hampir sama dengan Paud/TK agar anak bisa menyesuaikan nantinya,” tuturnya. (fan/abd)