JEPARA, Joglo Jateng – Di tengah era kemajuan teknologi dan sistem yang serba digital, koperasi harus mampu bergerak dinamis mengikuti dan jangan sampai tergilas oleh zaman. Inovasi dan segala bentuk modernisasi harus dipegang, generasi muda pun harus ambil peran di titik garis terdepan untuk mewujudkannya.
Hal itu disampaikan oleh Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko dalam kegiatan Apel Pencanangan Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-77 tingkat Kabupaten Jepara Tahun 2024 di Alun-alun 2, Jumat (5/7/2024).
Kegiatan ini dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Jepara serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah dan diikuti ratusan peserta apel dari berbagai unsur.
Edy Sujatmiko menjelaskan, 694 koperasi di Kabupaten Jepara telah berkontribusi pada penurunan jumlah angka pengangguran di Jepara. Hal tersebut dibuktikan dengan penyerapan tenaga kerja lebih dari 7.400 karyawan dan mampu menyerap 173.674 anggota. Selain itu, koperasi juga berperan menyalurkan pinjaman untuk pedagang kecil dan pelaku usaha mikro.
“Peringatan Harkopnas adalah momen refleksi pada nilai, semangat, dan progres pembangunan perkoperasian sebagai perwujudan ekonomi kerakyatan, dan Soko Guru Perekonomian Indonesia,” kata Sekda Jepara.
Pada peringatan Harkopnas ke-77 ini, Edy Sujatmiko meminta agar generasi muda ikut andil dalam menyukseskan pembangunan, pemberdayaan, pengembangan dan modernisasi koperasi di tengah era digitalisasi dan kesiapan menghadapi bonus demografi pada 2025 nanti.
Dia juga berpesan jangan sampai generasi tua terlalu mendominasi dan di sisi lain generasi muda yang penuh energi, kreatifitas, dan semangat malah tidak tertarik untuk berkarier di koperasi.
“Dengan segala kemampuan dan perubahan sosial serta kultural saat ini, koperasi harus mau dan mampu dan mampu merangkul generasi milenial, generasi muda berpotensi untuk bergabung di koperasi,” kata dia.
Pada kegiatan ini, juga diserahkan beberapa bantuan dari berbagai koperasi. Di antaranya adalah bantuan bedah rumah, santunan anak yatim, pemberian Al-Qur’an, beasiswa sekolah, dan bantuan bibit tanaman. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan senam bersama dan jalan sehat. (cr4/gih)
