MEMPUNYAI keinginan untuk meningkatkan pertanian di di Desa Bojongnangka, Kepala Desa Bojongnangka Wahmu membuat program pengolahan sampah organik menjadi pupuk. Akhirnya program tersebut berhasil. Dalam sepekan, pihaknya mampu menghasilkan 3-4 kuintal dan hasilnya diberikan gratis kepada petani sekitar untuk lahan pertanian mereka.
Wahmu berharap desa-desa dan masyarakat bisa mencontoh. Hingga akhirnya mengurangi konsumsi pembuangan sampah di Kabupaten Pemalang.
Ia menjelaskan, pengolahan sampah dilakukan pada awal 2018, namun baru bisa memproduksi sampah menjadi pupuk di awal 2020 lalu. Yang dalam produksinya, ia mengubah sampah organik dari masyarakat yang difermentasi hingga akhirnya menjadi pupuk organik yang kaya nutrisinya untuk tumbuhan.
“Tempat pengolahan kuta itu punya luas 6×9 meter, didalamnya ada tiga alat untuk mengubah sampah organik jadi pupuk. Yaitu alat penggiling atau pencacah sampah, tempat fermentasi serta pengayak saat fermentasi telah selesai dan siap digunakan,” katanya, belum lama ini.
Wahmu menjelaskan, pupuk organik dengan bahan baku sampah organik ini mempunyai komposisi kandungan gizi yang lebih kompleks dibandingkan pupuk lainnya. Sebab seluruh sampah organik yang ada dicampurkan dari sampah rumah tangga. Seperti tulang ikan, sisa nasi, kerupuk dan makanan lainnya dicampur dengan sampah pertanian seperti daun jagung serta kotoran hewan. Selain pupuk organik biasa, dirinya juga membuat pupuk organik cair yang mempunyai khasiat yang sama untuk tanaman.
Lebih lanjut, ia berharap Pemerintah Kabupaten Pemalang dan Indonesia pada umumnya, dapat lebih tanggap dalam penanganan sampah yang saat ini telah memuncak dan harus segera mendapatkan jalan keluar. Sebab masalah sampah tidak boleh dipandang sebelah mata, bila tidak ditangani akan menjadi masalah terus menerus.
“Pemerintah harus tegas dan masyarakat harus mau bekerja sama. Karena sampah tidak boleh menumpuk terus-menerus, harus diolah lagi agar tidak jadi masalah. Paling tidak pisahkan sampah organik dan non organik agar bisa mudah diolah,” ucapnya. (fan/gih)