BATANG, Joglo Jateng – Lubang-lubang di sepanjang Jalur Pantura makin menganga akibat hujan lebat, beberapa hari ini. Satlantas Polres Batang segera memberikan tanda peringatan agar pengendara waspada, serta meminta pihak terkait segera melakukan perbaikan, supaya tidak lagi memakan korban.
Kasatlantas Polres Batang AKP Wigiyadi menyampaikan, sejumlah titik di Jalur Pantura rawan terjadi laka lantas, diakibatkan munculnya lubang usai hujan. Di antaranya sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Urip Sumoharjo, Sambong, Tulis, hingga wilayah Subah.
“Lubang itu menjadi ancaman bagi pengendara yang kurang berhati-hati, terlebih saat musim hujan. Terbaru di daerah Sambong terjadi laka tunggal, disebabkan lubang yang cukup lebar,” ucapnya.
Agar penanganan segera dilakukan, Satlantas menggandeng Dishub dan Dinas PUPR Batang, untuk melihat langsung kondisi jalan yang berlubang. “Kami juga segera menghubungi pihak PPK 1 dan 2, agar dilakukan perbaikan jalan sementara, guna meminimalisir laka,” tegasnya.
Dengan demikian, apabila perbaikan tidak secepatnya dilakukan, dikhawatirkan saat Operasi Ketupat Candi atau arus mudik tiba, akan menimbulkan lebih banyak korban laka lantas.
“Dari data yang ada, sebanyak tiga laka tunggal terjadi di Jalur Pantura. Maka pengendara tetap mengedepankan kewaspadaan, agar keselamatan berlalu lintas dapat terwujud,” pungkasnya.(hms/sam)