SMKN 3 Jepara Unggul di Bidang Desain Komunikasi Visual

TUNJUKKAN: Guru DKV SMKN 3 Jepara, Nur Badri tengah menunjukkan karya. (MUHAMMAD AGUNG PRAYOGA/JOGLO JATENG)

JEPARA, Joglo Jateng – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Jepara kian melambung tinggi. Lembaga pendidikan formal itu unggul lantaran konsisten dan fokus di bidang Desain Komunikasi Visual.

Kepala Sekolah SMKN 3 Jepara Sunaji menyebut, sejak berdirinya jurusan Multimedia di 2006, para guru fokus meningkatkan kompetensi siswa untuk mengekspresikan ide dari Desain Komunikasi Visual. Mulai dari mug, merchandise, berita, feature, bahkan project sekolah. Menurutnya, karya siswa-siswi itu merupakan hasil belajar di bidang itu dan mereka bebas menuangkan ide secara mandiri.

“Salah satunya yang terbaru adalah gelas bergambar Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta. Tentu masih banyak lagi,” papar Sunaji, Kamis (26/9/24).

Baca juga:  Lestarikan Budaya dan Hastha Laku Lewat Sekolah Adipangastuti

Tidak hanya itu, melalui jurusan broadcasting, anak didik berhasil menggelar podcast, menampilkan feature, hingga laporan suatu peristiwa sekelas media nasional melalui kanal Jepara TV, milik SMK Negeri 3 Jepara sendiri.

Menurutnya, keberhasilan itu lantaran sistem jurusan Desain Komunikasi Visual, Broadcasting maupun Teknik Komunikasi Jaringan (TKJ) yang terintegrasi. Sehingga ketiganya saling bersinergi untuk mengejawantahkan ide.

Lebih lanjut, SMKN 3 Jepara berencana membuat Mall IT. Di sana, dapat sebagai tempat produksi, pasca desain dan teaching factory. Namun Sunaji merasa lemas lantaran biaya Mall IT terlampau tinggi.

Baca juga:  Sukses Bawa Cerita Sunan Kalijaga & Sunan Gresik di MAPSI Kabupaten

“Kalau sekarang masih sekadar lab multifungsi, begitu sederhana. Tapi yang jelas kami berkomitmen membentuk Mall IT, meskipun menelan biaya yang tergolong tinggi, itu cita-cita bersama,” jelasnya.

Meski fokus di bidang teknologi, SMKN 3 Jepara juga tidak serta merta mengabaikan yang lainnya. Dibuktikan dengan prestasi Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) hingga Lomba Kompetensi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (LKS SMK).

“Sewaktu O2SN, kami peroleh dua medali perak di sektor renang gaya bebas dan dada atas nama Syifa. Yang jelas kami memiliki visi untuk wujudkan lulusan berbudi pekerti unggul dan mampu berwirausaha,” pungkasnya.(map/sam)