Gibran Serap Keluhan KIS dari Warga

Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka
BLUSUKAN: Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mendengarkan aspirasi warga secara daring. (ANTARA/ JOGLO JATENG)

SOLO – Calon Wali Kota Surakarta nomor 1, Gibran Rakabuming Raka menggelar kegiatan kampanye blusukan daring di Kelurahan Ketelan, Kecamatan Banjarsari, kemarin. Pada kesempatan ini, ia mendengarkan aspirasi warga tentang kesulitan mengurus Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Sejumlah warga juga mengaku bingung mengurus persyaratan perpindahan dari peserta Badan Pelayanan Jaminan Kesehatan (BPJS) mandiri ke KIS. Karena, warga dalam kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini, cukup berat membayar iuran BPJS, dan mereka jika pindah ke KIS bagaimana.

Mengetahui hal tersebut, Gibran kemudian mendelegasikan tim di lapangan untuk mencatat data warga yang mengalami kesulitan dalam mengurus KIS. Agar dapat dibantu melengkapi persyaratan.

Menurut Menik salah satu warga RT 2 RW Ketelan Solo kampungnya belum memiliki kursi untuk pertemuan RT. Warga juga meminta perhatian terhadap kondisi jalan di perkampungan yang banyak berlubang.

Jalan di kampung Ketelan banyak yang rusak, jika turun hujan membahayakan pengendara sepeda motor,” kata Menik saat melakukan dialog dengan Gibran melalui daring.

Menurut Menik salah satu warga RT 2 RW Ketelan Solo kampungnya belum memiliki kursi untuk pertemuan RT. Warga juga meminta perhatian terhadap kondisi jalan di perkampungan yang banyak berlubang.

“Jalan di kampung Ketelan banyak yang rusak, jika turun hujan membahayakan pengendara sepeda motor,” kata Menik saat melakukan dialog dengan Gibran melalui daring.

Gibran kemudian mencatat, dan menampung aspirasi dari warga Ketelan Banjasari tersebut. Sejumlah warga juga ada permintaan untuk lebih memperhatikan kesejahteraan anggota Linmas dan mengupayakan berbagai cara untuk menekan angka pengangguran di Kota Solo.

Menurut Gibran menyinggung soal kesejahteraan warga sudah dipikirkan langkah konkretnya. Program Waras, Wasis, Wareg, Mapan, Papan (3WMP) pemerintahan sebelumnya akan terus dilanjutkan.

“Karena, visi misi saya yakni menjadikan Kota Solo sebagai Kota Budaya yang modern, tangguh, gesit, kreatif, dan sejahtera. Detail-nya ada di leaflet yang dibagikan, bisa dibaca nggih,” katanya menanggapi.

Pada acara dialog blusukan online dengan warga Ketelan Solo berlangsung hangat. Warga mengapresiasi langkah Gibran tetap menyerap aspirasi kendati kondisi pandemi melalui inovasi virtual box campaign untuk mengurangi risiko tertular Covid-19.

Sementara itu, calon Wakil Wali Kota Surakarta nomor 2 F.X. Supardjo dari jalur perseorangan juga melaksanakan kampanye door to door langsung mendatangi dari rumah ke rumah di Kampung Pajang Laweyan Sollo, kemarin.

F.X. Supardjo mengatakan kampanye dengan mendatangi langsung warga dari rumah ke rumah tersebut mereka merasa dihargai. Warga selain dikenalkan paslon nomor 2, Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo), juga diberikan selembaran visi misinya pada Pilkada 2020.

“Kami memberikan stiker paslon Bajo dan selebaran visi misi pada Pilkada Surakarta 2020,” pungkas Supardjo.(ara/akh)