BATANG, Joglo Jateng – Destinati kuliner Batang Teras Pandawa (BTP) resmi dibuka oleh Bupati Wihaji. Lokasi tersebut dijadikan sebagai pusat jajanan bernuansa kekinian yang berada di Jalan Dr Sutomo. BTP di gadang-gadang mampu memecah keramaian untuk mengungkit simpul ekonomi baru masyarakat Batang.
Bupati Batang Wihaji mengatakan, pihaknya meminta agar tidak ada harga yang ngepruk (Dibandrol terlalu tinggi, Red). Sehingga para pengunjung akan rindu dan kembali lagi.
“Pastikan harganya pantas dan patut. Sehingga rasanya akan menyesuaikan. Kalau rasa harga komperitif pasti pembeli datang lagi,” jelasnya usai meresmikan BTP, Rabu (9/3).
Lebih lanjut, ia berpesan, kepada Kepala Disperindagkop dan UKM Batang untuk memperhatikan rasa makanan yang dijajakan di sana. Sebab rasa itu penting. Sekali gak enak, besok tidak ada yang datang.
“Tidak hanya kuliner saja. Tapi juga berbagai produk kerajinan UMKM dari 15 Kecamatan. Yang hadir melengkapi pusat oleh-oleh BTP seperti kerajinan kayu dan kerajinan rajutan,” paparnya.
Ia mengatakan, punya cita-cita kawasan di Jl dr Soetomo jadi Malioboronya Batang. Tidak berhenti di pembangunan BTP. Karena lokasi BTP sangat strategis, selain dekat jalur Pantura juga dekat Exit Tol.
“Tempatnya sangat strategis, jadi harus dikelola dengan baik. Hidupkan BTP dengan berbagai event untuk meramaikannya,” harapnya.
Selain itu, ia juga mengusulkan, agar para penjual mengenakan baju adat. Hal itu baginya merupakan bagian dari penghormatan. Ia menambahkan, agar peserta kunjungan kerja dari luar kota untuk diajak mampir ke BTP. Ia yakin, maka BTP akan ramai.
“Cita-cita saya, ini Jl Dr Sutomo hingga Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batang jadi Malioboronya Batang. Setelah ini kami bangun hotel, agar tamu di Batang bisa sekaligus menginap di sini,” ungkapnya. (hms/all)