Duta Baca Diharap Ajak Anak Muda Gemar Membaca

FOTO BERSAMA: Kepala Dinas Arpus Kota Semarang, FX Bambang Suranggono (kedua dari kanan) bersama para grand finalis Duta Baca Kota Semarang periode 2024-2026 di Lantai 1 Transmart Setiabudi, Kelurahan Srondol Wetan, Kecamatan Banyumanik, Selasa (6/8/24). (FADILA INTAN QUDSTIA/JOGLO JATENG)

SEMARANG, Joglo Jateng – Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Kota Semarang berharap kepada Duta Baca Kota Semarang yang terpilih agar nantinya bisa mengajak anak muda untuk gemar membaca. Hal itu disampaikan saat Grand Final Duta Baca Kota Semarang periode 2024-2026 di Lantai 1 Transmart Setiabudi, Kelurahan Srondol Wetan, Kecamatan Banyumanik.

Kepala Dinas Arpus Kota Semarang, FX Bambang Suranggono mengukapkan, sebelumnya ada 21 anak muda yang mendaftar untuk mengikuti Pemilihan Duta Baca Kota Semarang. Setelah diseleksi melalui tahap administrasi dan tahap wawancara tertutup, akhirnya terpilihlah enam peserta yang lolos ke tahap finalisasi.

Baca juga:  Perkembangan Nilai Tukar Petani Jateng Masih Tertinggi se-Pulau Jawa

“Ini merupakan tahap ketiga dari penilaian dan penjurian dari capaian tertinggi dalam rangka lomba duta baca Kota Semarang. Karena ini berhubungan untuk menyampaikan informasi tentu yang kami pilih, yaitu performa yang baik, pintar, Gen Z, memiliki kemampuan untuk berkomunikasi kepada masyarakat sebagai duta serta mengedukasi tentang literasi,” ucapnya saat ditemui Joglo Jateng, Selasa (6/8/24).

Setelah diumumkannya pemenang Duta Baca Kota Semarang periode 2024-2026, Bambang, berharap, mereka bisa ikut serta dalam melaksanakan kegiatan yang dilakukan oleh Dinas Arpus terkait literasi membaca. Salah satunya adalah Tranformasi Perpustakaan Literasi Berbasis Inklusi Sosial yang merupakan kegiatan untuk mengimplementasi sebuah pembelajaran di luar akademik.

Baca juga:  Seleksi CPNS Pemprov Mulai Pekan ke-3 Agustus

“Seperti contohnya membaca buku tentang urban farming kami fasilitasi dengan mendatangkan kelompok komunitas dan dibawa dengan ruang audio visual yang menghadirkan orang yang berkompeten di bidangnya. Jadi sampai ke implementasi tidak hanya instansi pemerintah, tetapi juga industri lainnya yang bersangkutan,” terangnya.

Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Setda Kota Semarang, Susi Herawati yang mewakili Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu menyampaikan, acara ini merupakan hal yang sangat positif. Menurutnya, ajang ini juga bisa menjadi peluang untuk Duta Baca Kota Semarang yang terpilih untuk menyebarkan informasi tentang pentingnya gemar membaca. Hal ini diupayakan supaya anak muda di Kota Semarang menjadi lebih berkelas dalam dunia literasi.

Baca juga:  Batasi Jumlah Massa yang Masuk ke Kantor KPU

“Diketahui di luar negeri budaya membaca itu sudah luar biasa. Di mana pun mereka membaca. Nah ini harapan kita juga demikian jadi tidak hanya duduk di perpustakaan saja, tetapi bisa di mana saja seperti kereta atau pesawat,” harapnya. (int/adf)