PATI, Joglo Jateng – Penjabat (Pj) Bupati Pati, Sujarwanto Dwiatmoko, melakukan peninjauan langsung bencana tanah bergerak yang terjadi di Desa Purworejo, Kecamatan Pati, Kamis (12/9/24). Dalam peninjauan tersebut, dia didampingi oleh camat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta kades setempat dan sejumlah warga yang terdampak.
Mereka meninjau kerusakan bangunan yang disebabkan oleh tanah bergerak di sepanjang bantaran sungai Silugonggo itu. Pj Bupati Pati menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menangani kejadian ini.
“Dalam rangka pembangunan tanggul sungai ini ya, jadi Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) sedang mengerjakan itu. Ini sudah hampir jadi,” ujar dia.
Sujarwanto menyampaikan komitmennya untuk mempercepat pemulihan warga yang terdampak bencana tersebut. Ia juga menyebut tengah dilakukan penanganan oleh BBWS.
“Untuk pemulihan rumah warga akan diupayakan segera. Maka penanganan dari BBWS coba diupayakan untuk pemulihan kembali,” tambahnya.
Saat ini, pihak BPBD, pemerintah daerah, serta warga terus bergotong royong dalam menangani dampak kerusakan. Langkah-langkah pemulihan telah mulai dilakukan.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 21 bangunan di Dukuh Guyangan Desa Purworejo Pati mengalami kerusakan pada Sabtu (7/8) malam. Puluhan bangunan yang terletak di tepi Sungai Silugonggo itu terdiri dari rumah dan ruko.
Dari pantauan wartawan Joglo Jateng di lokasi, ada tiga bangunan yang mengalami kerusakan parah. Bangunan itu mengalami retak bahkan miring hingga 40 derajat. Tak hanya itu, tanah di sekitar lokasi juga tampak retak cukup dalam dan lebar. (lut/fat)