JEPARA, Joglo Jateng – Pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Jepara nomor urut 02, Witiarso Utomo-M Ibnu Hajar mengeklaim menang. Klaim itu didasarkan pada sejumlah metode penghitungan yang dilakukan tim internal mereka melalui quick count.
Berdasarkan data dari Mawar App, setidaknya terdapat 563.942 surat suara yang masuk dari 1.743 TPS, suara antara Paslon 01 dan Paslon 02 berjarak hampir 300.000 suara lebih, unggul Wiwit-Hajar.
Paslon 01, Nuruddin Amin-Muchammad Iqbal Tosin memperoleh 107.755 suara atau 19,11 persen. Sedangkan, paslon 02 Wiwit-Hajar mendapat 456.187 suara atau 80,89 persen. Melalui hasil tersebut, Paslon 02 Wiwit-Hajar memimpin sementara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jepara 2024.
Wiwit mengatakan bahwa pihaknya hanya kalah di 23 Tempat Pemungutan Suara (TPS), namun menang di 1.720 TPS dari jumlah keseluruhan TPS di Jepara sebanyak 1.743. Berangkat dari perolehan tersebut, Wiwit menghaturkan terimakasih kepada masyarakat Jepara. Ia mengingatkan bahwa proses yang sebenarnya ada di real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jepara.
“Perjuangan belum usai, kita kawal sampai akhir. Apabila sudah di penghujung dan diplenokan KPU dan Paslon 02 pemenangnya, maka kami akan sujud syukur berterimakasih,” ujarnya, Rabu (27/11) malam.
Ia mengungkapkan, sembari menunggu hasil dari KPU, ia meminta agar tetap menjaga kondusifitas. Menurutnya, kemenangan ini bukanlah milik Mas Wiwit-Hajar, melainkan kemenangan untuk warga Jepara secara umum.
“Ke depan kita bersinergi, kita juga akan bersilaturahmi dengan paslon nomor 01,” ujarnya.
Sementara itu, senada dengan Wiwit, Gus Hajar mengingatkan kepada para pendukung agar tetap menjaga kondusifitas. “Timses Mawar dan pendukung semua harap kondusif. Jangan sampai memercikkan konflik,” papar Gus Hajar.
Kemenangan ini, kata dia, merupakan kemenangan bersama, baik Paslon 02, partai dan masyarakat Jepara. Sehingga, ia mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada semua pihak atas dedikasi dan perjuangannya.
“Kami di berbagai kesempatan selalu mengingatkan, jangan sampai perbedaan menjadikan kita bermusuhan. Kami secepatnya juga akan bersilaturahmi ke Paslon 01,” ujar dia. (oka/gih)