SEMARANG – Satpol PP Kota Semarang dan Dinas Kesehatan Kota (DKK) menggelar tes swab di Mal Tentrem, kemarin. Gelaran tes Swab tersebut sebagai buntut adanya kerumunan pengunjung pada beberapa pekan lalu. Tes swab yang berlangsung sejak pukul 13.00 WIB hingga 15.00 wib itu menjaring ratusan pengunjung dan karyawan.
Kepala Bidang Penegak Peraturan Perundang-Undangan Daerah, Marthen Da Costa mengatakan, tes swab itu sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona. Apalagi di Mal tersebut sempat terjadi kerumunan pengunjung hanya untuk melihat ikan melalui layar LED.
“Waktu itu akibatnya, hal ini menjadi sorotan wartawan dan bapak Gubernur Jawa Tengah,” kata Marthen, disela kegiatan tes.
Ketika ditanya jika ada peserta tes yang dinyatakan positif corona, Marthen menyatakan, Mal Tentrem akan ditutup sementara. “Nantinya pihak manajemen akan menyemprotkan disinfektan (saat mal tutup sementara),” jelasnya.
Ia menjelaskan, hasil tes Swab nantinya akan dirilis oleh DKK pada tiga hari kemudian. Dari informasi yang berhasil dirangkum tim, tes Swab itu berhasil menjaring 133 orang. Rinciannya pengunjung 18 orang, sementara karyawan ada 115 orang. “Hasilnya akan keluar tiga hari ke depan,” pungkasnya. (git/gih)