PATI – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati hanya dianggar Rp115,4 Juta untuk program penanggulangan bencana. Anggaran tersebut sudah termasuk kebutuhan operasional untuk evakuasi korban bencana selama satu tahun. Jumlah itu dirasa terlampau kecil oleh banyak kalangan mengingat Pati menjadi daerah yang rentan terjadi bencana alam.
Namun, Kepala BPBD Pati Martinus Budi Prasetyo mengatakan, ia tidak terlalu mempersoalakan jumlah nominal tersebut. Meskipun anggaran itu harus dibagi di seluruh sektor kebencanaan. “Tidak hanya kejadian banjir saja. Tetapi untuk segala macam gangguan bencana alam. Tanah longsor, puting beliung hingga kebakaran,” terangnya di Pati, Rabu (17/2).
Ia menjelaskan, anggaran tersebut ia alokasikan untuk menangani seluruh kebutuhan BPBD sebagai garda paling depan pengangaran gangguan kebencanaan. Siklus bencana setahun di Pati sudah ia petakan sebelumnya.
“Setelah banjir, nanti masuk bulan Agustus hingga Oktober giliran kekeringan. Itu juga kami antisipasi,” terangnya.
Budi melanjutkan, tak ada alasan untuk mengeluhkan jumlah tersebut. Meskipun jumlah tersebut ia bagi untuk kebutuhan bantuan logistik pangan maupun nonpangan hingga pengerahan relawan. “Untuk logistik kami siapakan Rp77,2 Juta. Sedangkan untuk evakuasi dan pengerahan relawan di lapangan kami anggar Rp45,2 Juta,” lanjutnya.
Dalam pengadaan bantuan, imbuh Budi, pihaknya terbantu dengan banyak pihak. Karenanya, jumlah anggaran yang kecil tidak terlalu menjadi persoalan yang menyulitkan. “Banyak partisipasi dari instansi pemerintah, bantuan Pemprov, organisasi masyarakat dan perusahaan swasta yang turut membantu kami dalam menyalurkan bantuan. Bisa kami siasati dari sumber lain,” pungkasnya.
BPDB Pati mencatat jumlah desa yang terdampak banjir mencapai 43 desa yang tersebar di enam desa dengan ketinggian genangan bervariasi. Desa paling banyak terdampak banjir tersebar di Kecamatan Gabus mencapai 12 desa. Adapun total rumah terdampak mencapai 3.938 rumah, sedangkan yang tergenang mencapai 2.931 rumah yang tersebar di 6 kecamatan. (cr4/abu)