Kerlip Lampion Terangi Malam Jrahi Srawung Festival

acara Jrahi Srawung Festival
MERIAH: Pengunjung penerbangan lampion sebagai simbol untuk mengusir hewan buas di ujung acara Jrahi Srawung Festival, akhir pekan lalu. (ISTIMEWA/JOGLO JATENG)

PATI, Joglo Jateng – Kerlap-kerlip lampion cantik menerangi langit Desa Jrahi, Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati akhir pekan lalu. Festival lampion ini menjadi puncak acara Jrahi Srawung Festival.

Puluhan lampion dan doa dari pengunjung dilangitkan di penghujung acara itu. Langit lereng Gunung Muria pun seketika terlihat indah dengan pancaran lampion.

Jrahi Srawung Festival sendiri dibuka pada sore hari dengan Seni Tari Warak Dugder dari Sanggar Saddhagiri. Empat penari muda berlanggak-lenggok mementaskan tari tradisional dengan latarbelakang Pegunungan Muria.

Dalang cilik Ki Angga Refa juga unjuk gigi diatas panggung Jrahi Festival Srawung. Kemudian dilanjutkan penampilan sejumlah band dari bermacam genre.

Baca juga:  Diperlakukan tak Adil, Resi Berhasil Kabur dari Kapal Asing

Dari mulai Jrahi Jamming Project, Terracotta, Blarock dan Ipunk gitaris Power Metal. Mereka menyuguhkan musik-musik rock dan metal hingga adzan magrib berkumandang.

Ketika suhu dingin malam mulai tiba, lamporan dan Tongtek Jrahi disuguhkan. Mereka bermain api sebagai simbol mengusir hewan buas di desa. Kemudian suasana menjadi lebih sahdu saat Staccato dan Tyok Satrio tampil diatas panggung dengan menyanyikan lagu-lagu ala anak senja.

Festival yang diinisiasi pemuda Desa Jrahi itu juga menyuguhkan beberapa ikon desa. Seperti Minuman herbal, kopi khas Jrahi, Batik Nggunung hingga berbagai makanan lainnya.

Baca juga:  KPU Tetapkan Pembatasan Dana Kampanye Pilwakot

Desa yang dikenal dengan pluralismenya ini juga memiliki berbagai destinasi wisata. Seperti Gili Malang Jrahi, Embung Kini Jrahi, Pancur Songo dan Grenjengan Sewu.

“Kita ingin Jrahi dikenal banyak orang. Mengangkat UMKM sekitar. Ada batik, hasil bumi, makanan ringan, makanan khas Jrahi, minuman herbal, dan sebagainya,” kata Ketua Panitia Jrahi Srawung Festival, Nugroho, belum lama ini.

Untuk diketahui, Jrahi Srawung Festival baru pertama kali digelar pada tahun ini. Fertival ini direncanakan akan menjadi agenda tahunan di Desa Pancasila itu.

“Semoga semakin tahun semakin meriah. Jrahi harus dikenal banyak orang. Pemandangan bagus, makanan enak, dan toleransi tinggi,” ujar Nugroho. (lut/fat)