SEMARANG, Joglo Jateng – Pasangan Agustina Wilujeng-Iswar Aminuddin unggul dalam perolehan suara di Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwakot) Semarang 2024. Hal ini berdasarkan hasil penghitungan cepat di Desk Pilwakot Semarang 2024.
Berdasarkan data yang ditampilkan di Desk Pilwakot Semarang 2024, Rabu pukul 19.36 WIB, pasangan Agustin-Iswar memperoleh 483.574 suara atau 57,32 persen. Sedangkan pasangan Yoyok Sukawi-Joko Santoso tercatat 360.052 suara atau 42,68 persen.
Data tersebut merupakan hasil dari progres suara masuk sebesar 99,28 persen di 2.341 tempat pemungutan suara (TPS) dari total 2.358 TPS. Namun, data tersebut tidak bisa dijadikan acuan resmi karena data perolehan suara resmi hanya ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang.
Pemerintah Kota Semarang membuka layanan Desk Pilkada untuk memantau penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di wilayah tersebut. Desk pilkada yang berlokasi di Gedung Moch Ichsan Lantai 4 kompleks Balai Kota Semarang juga memfasilitasi masyarakat yang ingin mengetahui tahapan-tahapan pilkada.
Di Desk Pilwakot Semarang dilengkapi pula layar monitor berukuran besar yang menampilkan perolehan suara Pilwakot Semarang maupun Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2024.
Menanggapi perolehan sementara itu, Agustina meminta tim sukarelawan, tim pemenangan, dan kader untuk mengawal tahapan perhitungan hingga penetapan oleh KPU. “Bahwa apa pun tahapan ini masih ada proses perhitungan dan penetapan. Masih ada dua tahapan sehingga setiap tim itu harus tetap waspada. Kawalnya sampai penetapan KPU,” katanya.
Pilkada Kota Semarang 2024 diikuti oleh dua pasangan calon, yakni pasangan Agustina Wilujeng Pramestuti-Iswar Aminuddin yang diusung PDI Perjuangan.
Pasangan Yoyok Sukawi-Joko Santoso yang diusung sembilan partai politik, yakni Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai NasDem. (ara/gih)
