KUDUS, Joglo Jateng – Yuni Kartika terpilih secara aklamasi untuk memimpin Pengkab PBSI Kudus periode 2025-2029 dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) yang digelar di GOR, Jati, Kudus, belum lama ini. Pemilihan ini dihadiri oleh Ketua KONI Kudus Sulistiyanto, Dewan Pengawas Pengprov PBSI Jawa Tengah Eddy Prayitno, perwakilan Disdikpora Kudus dan klub-klub bulutangkis di Kabupaten Kudus.
Usai terpilih kembali, Yuni mengungkapkan rasa syukurnya. Dia berkomitmen untuk memajukan dunia bulutangkis di Kudus.
“Tahun lalu kami sudah menggelar berbagai kegiatan yang berjalan dengan baik. Ke depannya, saya akan terus bekerja untuk memajukan bulutangkis di Kota Kretek,” ujarnya.
Yuni menjelaskan, sejumlah program unggulan akan dilanjutkan. Seperti pembinaan usia dini, coaching clinic, serta ekstrakurikuler bulutangkis di sekolah-sekolah. Selain itu, Festival Seneng Minton dan kegiatan lainnya juga akan kembali diselenggarakan.
Salah satu fokus utama dalam masa kepemimpinannya adalah peningkatan kualitas wasit dan referee, khususnya di tingkat nasional. Yuni menilai bahwa jumlah wasit bersertifikat nasional di Jawa Tengah masih sangat terbatas.
“Sementara kejuaraan bulutangkis di provinsi ini terus berkembang. Sehingga, peningkatan jumlah wasit bersertifikat menjadi prioritas agar kejuaraan-kejuaraan dapat berjalan dengan lancar,” bebernya.
Tidak hanya itu, Yuni juga berencana untuk memperbaiki pelaksanaan kejuaraan bulutangkis usia dini agar lebih berkualitas. Serta meningkatkan pelatihan bagi pelatih klub-klub bulutangkis.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk membuat bulutangkis di Kudus semakin maju,” tambahnya.
Sementara itu, Dewan Pengawas Pengprov PBSI Jawa Tengah, Eddy Prayitno menyatakan dukungannya terhadap terpilihnya Yuni Kartika. Menurutnya, Yuni memiliki kapasitas untuk mengembangkan bulutangkis di Kudus dan diharapkan dapat melahirkan atlet berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.
“Saya juga berharap agar PBSI Kudus dapat lebih bersinergi dengan klub-klub bulutangkis setempat untuk menciptakan bibit-bibit unggul,” pungkasnya. (adm/fat)
