KUDUS, Joglo Jateng – Destinasi wisata yang terletak di kawasan pegunungan Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Joglo Dopang semakin dikenal oleh wisatawan dari berbagai daerah berkat keindahan alamnya. Akan tetapi, infrastruktur menuju ke lokasi dinilai masih terbatas.
Salah seorang pengunjung dari Kabupaten Pati, Fatkhur Rohman mengungkapkan, kekagumannya terhadap panorama alam yang disuguhkan oleh tempat ini. Namun, ia mencatat infrastruktur jalan menuju lokasi ini masih terbatas.
“Pemandangan alam di Joglo Dopang benar-benar memanjakan mata. Sayangnya, jalan menuju tempat ini masih kurang memadai, banyak yang belum diperbaiki dan cukup sulit diakses, terutama menggunakan mobil,” ujarnya.
Meski demikian, perjalanan dengan motor bisa sedikit lebih mudah, meski tetap saja tantangan jalanan yang belum optimal.
Sementara itu, Pemilik Joglo Dopang, Heni Widiastuti mengungkapkan, meski cuaca hujan kerap datang, jumlah pengunjung tetap terus meningkat. Apalagi ketika cuaca sedang cerah. “Pada puncak musim liburan, seperti saat Natal dan Tahun Baru, pengunjung bisa mencapai 400-500 orang per hari,” katanya.
Ia menjelaskan, pada hari biasa, terutama saat liburan sekolah, jumlah pengunjung bisa dua kali lipat lebih banyak. Hal ini membuat Joglo Dopang, yang memiliki kapasitas hingga 700 pengunjung, kerap kewalahan menampung banyaknya wisatawan.
Beberapa pengunjung bahkan harus menunggu karena tempat yang terbatas. “Banyak pengunjung datang dari berbagai daerah, seperti Jepara, Demak, Pati, Solo, Semarang, Magelang, dan Tuban,” tambahnya.
Adapun daya tarik utama tempat ini adalah kolam renang alami yang tidak mengandung kaporit, yang menjadi favorit anak muda. Meski infrastruktur jalan menjadi kendala, hal itu tidak menghalangi minat wisatawan untuk menikmati keindahan alam di Joglo Dopang.
Heni menambahkan, di 2025 pihaknya berencana membangun area bermain anak-anak dan menambah tiga kamar penginapan untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung. Dengan perkembangan ini, diharapkan Joglo Dopang bisa semakin dikenal dan menjadi destinasi wisata yang lebih baik lagi di masa mendatang.(adm/sam)