Kudus  

HM.Hartopo Ajak Semua ASN Sukseskan Sensus Penduduk

Plt. Bupati Kudus HM. Hartopo saat sosialisasi sensus penduduk secara online bersama jajaran OPD, Camat dan ASN di Command Centre
NILA NISWATUL CHUSNA/LINGKAR JATENG PROGRAM: Plt. Bupati Kudus HM. Hartopo saat sosialisasi sensus penduduk secara online bersama jajaran OPD, Camat dan ASN di Command Centre kemarin.

KUDUS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus gencar ikut menyukseskan sensus penduduk yang dilaksanakan mulai 15 Februari hingga 31 Maret 2020. Untuk itu, Plt. Bupati Kudus HM. Hartopo mewajibkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) ikut menyosialisasikan program tersebut ke masyarakat.

Plt Bupati Kudus HM Hartopo mengatakan, seluruh jajaran OPD di pemkab Kudus harus terlibat langsung pada sensus penduduk tahun ini. Ia juga berharap agar nantinya setelah melakukan praktek dan mendapat sosialisasi sensus penduduk ini selanjutnya menyebarluaskan dengan cara mensosialisasikan kepada masyarakat.

“Ini sensus online pertama di Indonesia. Kami harapkan semua elemen berperan aktif mensukseskan sensus penduduk. Mengingat masyarakat belum tahu sepenuhnya tentang sensus penduduk online. Maka harapan kita bapak ibu semua memberikan sosialisasi ke bawahannya. Diharapkan pula, sosialisasi ini menyebar terus ke masyarakat secara masif,” katanya.

Dalam sensus penduduk online ini, HM Hartopo menargetkan mencapai 27 data kependudukan yang dimiliki dengan tenggang waktu satu setengah bulan Yakni mulai 15 Februari – 31 Maret 2020.

“Oleh karena itu, secepatnya harus kita sosialisasikan kepada masyarakat agar target dapat tercapai,” ujarnya saat sosialisasi sensus penduduk online di Command Centre yang diikuti Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan ASN di lingkungan Pemkab Kudus kemarin.

Kepala Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kudus Rahmadi Agus Santoso mengatakan, sensus penduduk tahun ini dilakukan dengan metode kombinasi. Yakni secara online dan wawancara. Data dasar sensus ini berdasarkan data dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Kudus pada 2019.

Melalui smartphone, tablet maupun pc nantinya masyarakat dapat mengakses halaman sensus.bps.go.id. Dari satu smartphone, masyarakat dapat mengupdate data seluruh anggota keluarga yang tercantum dalam Kartu Keluarga (KK).

“Bagi masyarakat yang memiliki KK setelah Juli 2019 tidak bisa mengikuti sensus online. Tapi nanti akan dilakukan sensus secara wawanacara,” terangnya.(ila/lut)